• Tiga tim dari 12 relawan memproses kargo dari sekitar 50 pesawat selama 20 hari di Beira untuk mensuport bantuan pemulihan bencana akibat Topan Idai

BONN, JERMAN – Media OutReach – 17 April 2019 – Deutsche Post DHL (DPDHL) Group, penyedia surat dan layanan logistik terkemuka di dunia, telah merampungkan pengiriman Tim Tanggap Bencana pertamanya (DRT) di Afrika. Pada hari Jumat, 12 April 2019 anggota DRT terakhir pindah dari Beira, di mana topan Idai bulan sebelumnya merusak lebih dari 700.000 hektar tanaman, dan menghancurkan sekitar 200.000 rumah. [1] Kegiatan Tim disana memindahkan hampir 800 ton bantuan kemanusiaan yang masuk dari sekitar 50 pesawat untuk distribusi lebih lanjut bagi orang-orang terlantar dan korban bencana alam ini.

Anggota DRT mengemudikan truk pengangkut di Beira untuk mendukung upaya bantuan pemulihan Topan Idai.
Anggota-anggota DRT bekerja membongkar persediaan di Beira untuk mendukung upaya bantuan pemulihan dari Topan Idai.

DRT DPDHL Group ditempatkan di Beira antara 24 Maret dan April 12, 2019 atas permintaan PBB. 12 relawan DHL dari Mozambik, Afrika Selatan dan Uni Emirat Arab bekerja dalam rotasi di tiga tim. Selama hampir tiga minggu, para relawan menanangani barang bantuan yang masuk dan bantuan kemanusiaan terkoordinasi untuk PBB dan organisasi-organsasi bantuan internasional lainnya.

Chris Weeks, Direktur Urusan Kemanusiaan di Deutsche Post DHL Group yang memimpin pengiriman mengatakan, penyebaran tertentu ini terobosan bagi mereka karena merupakan misi pengiriman pertamanya ke Afrika. Namun, tantangannya sudah lazim dan dalam beberapa hari pertama kedatangan DRT dengan kuat membangun keahlian koordinasinya dalam rantai suplai bantuan kemanusiaan yang masuk.

“Sering masuknya bantuan secara tiba-tiba di bandara menciptakan kemacetan dan bantuan tidak dapat keluar pada waktu yang tepat. Situasi ini justru menunjukkan skenario upaya tim yang berupaya menghindarinya, akhirnya kami mampu mengatasinya dengan sukses,” ucap Chris Weeks.

Selama berada di Mozambik, DRT berperan sebagai penghubung antara Otoritas Beira (ADM) dan himpunan kemanusiaan besar yang menduduki daerah luas di bandara. Tim yang didukung organisasi-organisasi bantuan internasional seperti IFRC, UNICEF, UNHCR, WHO, ASB, WFP, USAid dan UKAid, dan dibantu dengan peralatan penanganan, mengemudi truk pengangkat dan pembongkar-pembongkar tinggi, dan memastikan tidak ada penumpukan pengiriman yang masuk.

Sementara itu Stephen Cahill, selaku Kordinator Global Logistics Cluster di Program Pangan Dunia PBB, menjelaskan, lebih dari 80 mitra termasuk Pemerintah Mozambik, LSM-LSM, badan-badan PBB dan Palang Merah tim mengambil bagian dalam respon kemanusiaan Topan Idai, salah satu siklon tropis terburuk yang pernah melanda Afrika dan belahan bumi selatan tersebut.

“Keahlian Logistik Deutsche Post DHL Group DRT melengkapi upaya bantuan dari semua mitra yang berbeda di Beira. Kami berterima kasih kepada para relawan DHL yang bekerja tanpa lelah bersama komunitas kemanusiaan untuk membantu memindahkan bantuan logistik secara efisien bagi mereka yang terkena dampak untuk menerima bantuan secepat mungkin,” paparnya.

Anda dapat membaca lebih lanjut tentang kegiatan CR kami di terbaru kami Laporan CR .

Di Internet: dpdhl.de/press

Ikuti kami di: twitter.com/DeutschePostDHL


[1] Kantor PBB untuk Koordinasi Urusan-Urusan Kemanusiaan

Tentang Tim Tanggap Bencana

DRTs merupakan bagian dari program manajemen bencana GoHelp DPDHL Group, yang telah beroperasi dalam kemitraan dengan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) sejak tahun 2005. Melalui kerjasama ini, Grup menyediakan badan-badan PBB dan manajemen bencana nasional dengan akses pro bono ke keahlian logistik inti, dan keterampilan logistik lebih dari 500 sukarelawan karyawan khusus terlatih di seluruh dunia yang dapat menyebar dalam waktu 72 jam setelah bencana alam.

Sejak kemitraan ini diluncurkan, DRTs telah menyelesaikan lebih dari 40 pengiriman untuk bencana alam yang berbeda di lebih dari 20 negara – baru-baru ini tim membantu korban gempa dan tsunami di Palu, Indonesia di Oktober 2018.

Selain penyebaran DRT, inisiatif Grup Dapatkan Bandara Siap untuk Bencana (GARD) – juga merupakan bagian dari program GoHelp – melatih manajemen bandara di daerah berisiko tinggi untuk menjadi lebih siap apabila terjadi bencana.

Tentang Deutsche Post DHL Group

Deutsche Post DHL Group adalah perusahaan mail dan logistik terkemuka di dunia. Grup menghubungkan orang dan pasar dan merupakan pengaktif dari perdagangan global. Ini bercita-cita untuk menjadi pilihan pertama bagi para pelanggan, karyawan dan investor di seluruh dunia. Kelompok ini memberikan kontribusi kepada dunia melalui praktik bisnis yang bertanggung jawab, tanggung jawab sosial korporat dan kegiatan lingkungan. Pada tahun 2050, Deutsche Post DHL Group bertujuan untuk mencapai nol emisi logistik.

Deutsche Post DHL Group adalah rumah bagi dua merek yang kuat: Deutsche Post adalah penyedia layanan pos terkemuka Eropa. DHL menawarkan berbagai komprehensif ekspres internasional, angkutan barang, dan jasa manajemen rantai pasokan, serta solusi logistik bisnis digital. Deutsche Post DHL Group mempekerjakan sekitar 550.000 orang di lebih dari 220 negara dan teritori di seluruh dunia. Kelompok ini menghasilkan pendapatan lebih dari 61 miliar euro pada 2018.

Die Post für Deutschland. Perusahaan logistik untuk dunia.