HONG KONG SAR – Media OutReach – Tatler Gen.T Summit diselenggarakan di Hong Kong untuk pertama kalinya pada tanggal 9-10 November. Acara ini bertujuan menyatukan perpaduan yang tidak biasa antara para pemimpin perusahaan, pendiri perusahaan teknologi, ikon gaya, dan penentu tren budaya.

Selain itu, konferensi ini memfasilitasi diskusi mendalam dan mempertemukan para pemimpin muda paling berpengaruh di Asia dari bidang Web3 dan AI, teknologi, seni & budaya dan olahraga, ilmu pengetahuan manusia, F&B, dan banyak lagi untuk memicu berbagai kemungkinan baru. Kesuksesan acara perdana ini menandai awal yang baik untuk acara yang direncanakan berlangsung selama tiga tahun di Hong Kong.

“Hong Kong terbukti menjadi destinasi yang sangat tepat untuk menyelenggarakan acara seperti ini, yang bertujuan untuk memunculkan ide-ide baru, karena kota ini penuh dengan semangat dan energi. Sama halnya dengan apa yang ingin dicapai oleh acara ini, yaiut kemungkinan-kemungkinan baru untuk pertumbuhan, kota ini terus berkembang dengan pembangunan-pembangunan baru. Bersama dengan Brand Hong Kong, HKTB dengan senang hati menghadirkan festival inovasi ini untuk menambah momentum bagi pemulihan pariwisata MICE kota ini dan memupuk perkembangan generasi muda, yang sejalan dengan upaya Pemerintah HKSAR,” tutur Kenneth Wong, General Manager, MICE & Cruise dari Hong Kong Tourism Board (HKTB), dalam rilisnya, Senin (13/11/2023).

Format acara yang inovatif yang menginspirasi perspektif baru

Tatler Gen.T Summit diselenggarakan di M+, salah satu museum seni kontemporer terbesar di dunia, yang sesuai dengan cita-cita acara ini untuk menginspirasi cara-cara baru dalam berpikir, bertindak, dan memimpin. Lebih dari 300 pemimpin muda paling menjanjikan di Asia bertemu dengan para pengusaha, investor, dan pemimpin institusi paling berpengaruh di Asia, seperti Steve Chen, salah satu pendiri YouTube, Binod Chaudhary, Chairman CG Global Corp, dan Datuk Nicol Ann David, juara squash yang telah memecahkan rekor, untuk mendapatkan tujuan baru, jaringan yang lebih kuat, dan ide-ide yang menggugah.

Topik-topik unggulan tentang kewirausahaan, budaya, dan F&B dirancang untuk membantu para pemimpin muda yang aspiratif dalam memulai, mengembangkan, dan mengakselerasi bisnis di Hong Kong dan Tiongkok Raya.

“Hong Kong penuh dengan energi dengan mantra pertumbuhan, sekaligus memiliki lingkungan bisnis dan investasi yang solid. Hal ini sangat sesuai dengan nilai-nilai yang dibangun oleh Tatler Gen.T-untuk menginspirasi, mendorong, dan menghubungkan para pemimpin di seluruh Asia. Kami berharap dapat berkembang bersama dengan komunitas Tatler yang terdiri dari para pengusaha berpengaruh dan membantu mendukung posisi Hong Kong sebagai Tempat Pertemuan Dunia, serta tujuan utama untuk akuisisi talenta, pertukaran profesional, dan pertumbuhan bisnis,” komentar Tamara Lamunière, Pendiri Tatler Gen.T.

Daya tarik Hong Kong ditonjolkan oleh pengalaman lokal yang beragam

Selain program pembicara yang telah dikurasi dengan baik untuk mendorong diskusi dan berbagi, Tatler Gen.T Summit juga menghadirkan program rekreasi yang dirancang dengan baik bagi para delegasi untuk menyaksikan kesuksesan bisnis yang dipadukan dengan esensi budaya Hong Kong.

“Saya sangat senang dapat berpartisipasi dalam acara utama di Hong Kong, pusat bisnis global dengan ekosistem startup yang dinamis, dan melihat lebih dalam ke kota yang dinamis ini. Selain kehidupan malam yang eksentrik di kota ini, keanekaragaman lingkungan dan tur revitalisasi memberikan pengalaman mendalam bagi semua orang untuk membangun bisnis dari warisan, alam, dan budaya Hong Kong yang unik,” komentar Steve Chen, pembicara Tatler Gen.T Summit.

Satu-satunya miliarder di Nepal, Binod Chaudhary, mengatakan, sangat menyenangkan bertemu dengan beberapa pemimpin muda paling berpengaruh di Asia di Hong Kong. Kota yang terus berkembang ini tidak hanya sempurna untuk mengembangkan bisnis, tetapi juga penuh energi dengan berbagai kemungkinan yang tak terbatas.

“Dengan perpaduan ide, budaya, dan bahasa yang dinamis, saya dapat melihat mengapa kumpulan talenta yang beragam di Hong Kong terus berkembang,” pungkasnya,