SINGAPURA – Media OutReach – Cisco, Pemimpin teknologi global dan National University of Singapore (NUS) menggelar launching pembangunan Laboratorium Perusahaan sebagai pusat inovasi dan penelitian di bidang teknologi-teknologi penting. Laboratorium Perusahaan dibangun dengan investasi sebesar SGD54 juta selama lima tahun, Laboratorium Cisco-NUS Accelerated Digital Economy Corporate didukung oleh National Research Foundation, Singapura (NRF Singapore).

Menteri Perdagangan dan Industri Gan Kim Yong hadir sebagai Tamu istimewa di acara peluncuran yang diadakan di NUS pada Jumat, 5 November 2021.

Berbasis di kampus NUS Kent Ridge, Lab Perusahaan akan menyatukan talenta dari NUS dan Cisco untuk fokus pada 5 bidang penelitian strategis, dengan tujuan untuk meningkatkan ekonomi digital berbasis inovasi dan ilmu pengetahuan di Singapura. 5 Bidang utama itu adalah: Kecerdasan Buatan (AI), Kesehatan, Keamanan Siber, Infrastruktur Perkotaan, Tenaga Kerja dan Produktivitas Masa Depan.

Teknologi ini adalah kunci tidak hanya dalam kaitannya dengan kesukseantransformasi digital bisnis tetapi juga upaya pemerintah di seluruh dunia saat mereka menyaksikan peningkatan adopsi digital di bidang layanan masyarakat.Transformasi digitalsangat penting saat ini karena perusahaan dan negara bersiap untuk masa depan pascapandemi di mana interaksi digital -first, tenaga kerja hybrid, dan infrastruktur perkotaan yang cerdas akan diaplikasi di tiap negara. Kesuksesan semua bidang ini didukung oleh keamanan siber dan kemampuan bisnis dan pemerintah untuk menjaga infrastruktur informasi penting tetap aman dari pelaku kejahatan.

“Selama 18 bulan terakhir, kita telah menyaksikan peran teknologi dalam menjaga dunia tetap berjalan saat kita bergulat dengan pandemi. Saat kita mempersiapkan masa depan pascapandemi, satu hal yang pasti, teknologi akan menjadi pusat dari setiap aspek bisnis dan pemerintah, dan interaksi mereka dengan konsumen dan masyarakat. Di era digital-first ini, membangun kemampuan inovasi lokal yang memberikan solusi yang relevan secara global akan sangat penting bagi kesuksesan Singapura. Di Cisco, kami senang memiliki kesempatan untuk berkontribusi pada pertumbuhan Singapura melalui kolaborasi dengan NUS,” jelas Naveen Menon, Presiden Cisco Kawasan ASEAN.

Corporate Lab akan dikuetai Jeremy Lim, Manajer Cisco Singapore Co-Innovation Center, dan Associate Professor Biplab Sikdar sebagai Co-Direktur yang merupakan anggota fakultas dari Departemen Teknik Elektro dan Komputer NUS.

Corporate Lab akan mempekerjakan dan melatih lebih dari 100 peneliti, analis, insinyur, dan mahasiswa untuk mengerjakan 15 proyek penelitian. Juga akan memberikan beasiswa bagi mahasiswa doktoral yang akan mengerjakan proyek-proyek yang berhubungan dengan Corporate Lab.

Selain itu, Corporate Lab bertujuan menghasilkan 17 solusi teknologi baru, 12 produk dan layanan canggih di berbagai bidang seperti AI, perawatan kesehatan, rantai pasokan, infrastruktur perkotaan dan keamanan siber, dan juga menguntungkan/memitrakan setidaknya 100 perusahaan yang berbasis di Singapura untuk menggunakan dan menyempurnakan solusi mereka.

Keterangan Foto: Acara Peluncuran Laboratorium Perusahaan Percepatan Ekonomi Digital Cisco-NUS pada 5 November 2021. (Photo Credit: Cisco-NUS Corporate Laboratory)