SINGAPURA – Media OutReach – Badan Regulasi Keuangan Swiss dan organisasi sudah menjalin kemitraan yang kuat dengan mitra Singapura mereka dan akan terus membina hubungan yang lebih dekat, terutama dengan perusahaan teknologi keuangan (Fintech) untuk memetakan masa depan.

Demikian dikatakan Sekretaris Negara untuk Keuangan Internasional, Ibu Daniela Stoffel, kemarin, Senin (11/11/2019), saat hadir di Paviliun Swiss di tengah 70 anggota delegasi dengan partisipasi dari 25 perusahaan fintech Swiss.

“Fintech adalah masa depan dan mereka akan membawa masa depan ke sistem perbankan Swiss. Kamu (fintech,red) adalah pengusung obor untuk sistem keuangan dan pemerintah serta regulator akan memberikan dukungan. Swiss selalu bekerja pada sistem pendukung berikutnya sehingga perusahaan dapat memberikan lebih banyak solusi internasional,” katanya.

Dalam kunjungan singkat ke Singapura bersamaan dengan diselenggarakannnya acara Singapore FinTech Festival 2019 (11-13 November). Ibu Stoffel dinobatkan sebagai pembicara panel kunci pada hari pembukaan acara dan berbagi wawasannya dalam seminar yang berjudul “2020: Pilihan Kebijakan untuk Ekonomi Digital”. Ibu Stoffel berbicara tentang berlanjutnya globalisasi ekonomi digital dan kebutuhan untuk menciptakan akses yang lebih besar bagi semua pemangku kepentingan ke sistem keuangan.

“Beberapa ciri utama keberhasilan ekonomi Swiss adalah keterbukaan dan upayanya untuk inovasi berkelanjutan, Oleh sebab itu, digitalisasi adalah strategi yang diperlukan karena memfasilitasi model bisnis baru yang inovatif. Swiss bertujuan untuk membawa pesan ini ke dunia dan mencari kolaborasi win-win,” tuturnya.

Sebagai contoh, Ibu Stoffel menyoroti bahwa Swiss telah memiliki kerangka hukum yang baik untuk blockchain dan saat ini sedang mengadopsinya. Pemerintah berharap untuk meloloskannya melalui Parlemen pada tahun 2020.

Utusan Swiss ingin menjalin ikatan yang lebih besar di Asia melalui co-inovasi, kolaborasi, kemitraan, dan pembuat kesepakatan. Lembaga keuangan Swiss telah memiliki awal yang baik melalui kerangka kerja sama fintech republik dan perjanjian dengan Asean, Cina, India, Jepang dan Korea Selatan.

Kepada ke audien Singapura dan Internasional, tujuan utama dari Paviliun Swiss adalah untuk menunjukkan karya perintis perusahaan-perusahaan Swiss, yang telah memiliki reputasi global untuk menciptakan lembaga keuangan yang dapat dipercaya, andal, dan inovatif. Bagi perusahaan teknologi yang inovatif dan berkembang, Swiss dapat menjadi lokasi yang ideal untuk memusatkan bisnis Eropa mereka.

Selain itu, dalam pameran ini perusahaan-perusahaan Swiss berpartisipasi untuk tahun ketiga berturut-turut dan akan memamerkan keahlian terdepan dalam keuangan kripto, teknologi blockchain, kecerdasan buatan dan kemanan siber, akan terus menghadirkan beberapa yang terbaik dari apa yang ditawarkan Swiss.

Keterangan Foto: (Dari Kiri ke Kanan) Bapakn Patrik Wermelinger (Kepala Promosi Investasi S-GE), Ibu Daniela Stoffel (Sekretaris Negara untuk Keuangan Internasional), dan H.E Fabrice Filliez (Duta Besar Swiss untuk Singapura).