MUNICH, JERMAN – Media OutReach – Cara penting untuk mengatasi tren global dalam peningkatan pangsa sumber energi terbarukan yang mudah menguap, dan peningkatan mobilitas dalam elektrifikasi adalah dengan meningkatkan integrasi sistem pelanggan yang menggunakan listrik dari semua bidang.

Implementasi ini membutuhkan pemikiran holistik, mulai dari pembangkit listrik ramah lingkungan dengan infrastruktur jaringan yang stabil dan efisien, hingga penyimpanan dan konsumsi.

Pengisian dua arah (Bidirectional charging) memberikan kontribusi yang signifikan untuk ini, misalnya, memungkinkan listrik yang tersimpan dalam baterai kendaraan listrik untuk digunakan memasok listrik, jaringan listrik atau peralatan listrik rumah bila diperlukan. Namun, pembangkit energi dan perangkat konsumen membutuhkan bahasa standar untuk dapat berkomunikasi.

Infineon Technologies AG, sebagai penyedia solusi, tertarik pada aliran komunikasi standar untuk rantai kontrol energi yang lengkap. Oleh sebab itu, Infineon bergabung dengan EEBus, sebuah inisiatif yang mempromosikan standarisasi antarmuka untuk memungkinkan komunikasi terpadu antara generator dan peralatan pengguna akhir. Inisiatif ini menyatukan perusahaan dan asosiasi internasional dari berbagai bidang seperti peralatan dan sistem terkait energi, pasokan energi dan operasi jaringan serta teknologi informasi, dan media. Infineon adalah perusahaan semikonduktor pertama yang bergabung dengan inisiatif ini.

“Koordinasi yang berkelanjutan dan konsisten dari anggota kelompok kerja menciptakan solusi komunikasi terpadu dan independen pemasok yang secara inheren penting untuk pengisian dua arah dan jaringan terdesentralisasi. Dengan fokus khusus EEBus pada manajemen energi, perangkat pengguna akhir dua arah dapat diintegrasikan ke dalam Smart Grid dengan mudah dan efisien,” jelas Andreas Urschitz, Direktur Pemasaran Infineon, dalam keterangannya, Rabu (5/10/2022).

“Prinsip ekosistem energi terpadu ini telah menjadi filosofi yang mendasari Inisiatif EEBus sejak awal. Kami memberikan solusi terbuka untuk semua pelaku pasar, alih-alih solusi eksklusif lain yang terisolasi. Dengan EEBus, kami mengembangkan dan menstandarkan atas nama industri, antarmuka yang dinamis dan fleksibel, serta menyediakan standar global untuk komunikasi.” tambah Robert Böhm, Managing Director dari Inisiatif EEBus e.V.

EEBus sebagai standar terpadu

EEBus adalah bahasa standar dan independen pabrikan untuk bertukar energi dan informasi terkait aplikasi yang dapat digunakan secara gratis. Bahasa berbasis standar memungkinkan semua perangkat berfungsi dengan baik, bahkan saat daya rendah, dan menyediakan solusi plug-and-play untuk aplikasi perumahan dan komersial.

Inisiatif EEBus membuat perbedaan umum antara konten, khususnya model data yang ditransmisikan, dan jenis transmisi yang sesuai, saluran media. Model Data EEBus ‘SPINE’ ((Smart Premises Interoperable Neutral-Message Exchange)) dapat diangkut melintasi beberapa jalur komunikasi dan protokol. Salah satu protokol transport yang mungkin adalah ‘SHIP’ (IP rumah pintar) yang didasarkan pada RFC yang banyak digunakan dalam infrastruktur IP yang ada.

Untuk memastikan fleksibilitas maksimum, arsitektur EEBus didasarkan pada Smart Grid Architecture Model (SGAM) dan menyediakan solusi untuk beberapa lapisan.

Terlepas dari teknologi komunikasi yang sebelumnya digunakan atau terkait dalam industri, perusahaan dapat menggunakan SPINE untuk menyediakan layanan atau platform mereka dan berpotensi mengendalikan jutaan perangkat terkait energi atau sebagai produsen peralatan, menghubungkan dan berinteraksi secara cerdas dengan produk mereka dengan ekosistem yang lebih besar.

Informasi lebih lengkap tentang Inisiatif EEBus e.V, Silahkan Kunjungi www.eebus.org, Informasi tentang kontribusi Infineon terhadap efisiensi energi, Silahkan Kunjungi: www.infineon.com/green-energy

Keterangan Foto: Andreas Urschitz, Chief Marketing Officer Infineon