HONG KONG SAR & SINGAPURA – Media OutReach Newswire – Dalam latar pencarian global akan hasil investasi dan diversifikasi strategis, Konferensi Investasi dan Pembiayaan Lintas Batas China–Singapura serta Pertukaran Investor (Konferensi) baru-baru ini diselenggarakan di Singapura, dipandu bersama oleh Asosiasi Perusahaan Publik China dan Cabang Bank of China Singapura. Huatai Securities, bersama institusi lainnya, menjadi penyelenggara untuk tahun ketiga berturut-turut, menegaskan komitmen dan kemampuan perusahaan dalam mendorong kolaborasi investasi dan pembiayaan lintas batas bagi perusahaan China.

Acara ini mengumpulkan 20 perusahaan terdaftar di A-share yang bergerak di bidang elektronik konsumen, teknologi informasi, biomedis, dan manufaktur maju, semuanya mempresentasikan roadshow kepada investor institusional yang ingin memahami narasi investasi China yang terus berkembang.

Konferensi menampilkan pidato utama dari PAN Guangbiao, Anggota Dewan Asosiasi Perusahaan Publik China (CAPCO); HU Wei, Wakil General Manager Cabang Bank of China Singapura; Dr. LIANG Hong, Ketua Komite Bisnis Institusional di Huatai Securities; dan Chia Caihan, Kepala Pasar Modal Greater China di Singapore Exchange Limited (SGX Group). Mereka bergabung dengan eksekutif senior dari Southern Asset Management dan perwakilan perusahaan terdaftar untuk mengeksplorasi peluang nyata bagi investasi dan pembiayaan lintas batas antara China dan Singapura.

Menghargai Ulang China: Pasar Menyambut Momentum

Konferensi menyoroti penilaian ulang aset-aset China yang sedang berlangsung. Wakil GM Cabang Bank of China Singapura, HU Wei, membuka dengan penegasan ulang bahwa fundamental ekonomi China yang kuat, kebijakan yang konsisten, dan ketahanan pasar A-share memperkuat daya tarik China sebagai alokasi inti bagi investor global.

Dr. LIANG Hong, Ketua Komite Bisnis Institusional Huatai Securities, meninjau perjalanan penilaian ulang tersebut dalam pidatonya, mengutip rebound pasar yang didorong kebijakan pada September 2024, repricing saham teknologi awal 2025, dan penilaian ulang aset yang lebih luas dalam beberapa bulan terakhir. Dr. LIANG menekankan bahwa dengan infrastruktur yang stabil, talenta teknik yang tak tertandingi, dan pasar domestik yang luas, China memiliki alasan kuat, dengan kapabilitas yang melekat, untuk mendapatkan perhatian baru dari modal global.

Dr. LIANG menambahkan bahwa dengan siklus pelonggaran kebijakan The Fed AS yang akan datang, narasi makroekonomi sedang ditulis ulang. Dolar yang melemah dapat mengundang ekspektasi apresiasi RMB, meningkatkan daya tarik aset China, khususnya ekuitas Hong Kong, bagi investor internasional.

Perluasan Strategi Lintas Batas Huatai

Di tengah arus modal Asia yang mengubah dinamika regional, Huatai bergerak tegas dan konsisten untuk memperluas kemampuan pelaksanaan bisnis lintas batas.

Semester pertama 2025: Huatai Securities (Singapura) mendapatkan lisensi Manajer Emisi di Singapore Exchange (SGX), memperkuat perannya dalam memfasilitasi di dalam negeri.

Juli 2025: Mendapatkan registrasi sebagai Investor Portofolio Asing (FPI) dari Securities and Exchange Board of India (SEBI), membuka jalan masuk ke pasar modal India.

Lisensi strategis ini memperluas jangkauan Huatai di Asia Tenggara dan sekitarnya, melengkapi rekornya tahun ini sebagai penjamin emisi utama, berhasil menjalankan IPO di Hong Kong dan daratan China untuk korporasi China, serta memanfaatkan model layanan terpadu onshore–offshore.

“Tujuan kami dalam konferensi ini adalah untuk menanamkan teknologi serta inovasi dan kolaborasi industri secara lebih dalam dalam diskusi pembiayaan China–Singapura, mengeksplorasi solusi baru untuk investasi dan pembiayaan lintas batas, dan mendorong keterlibatan berkualitas tinggi yang berkelanjutan antara modal luar negeri dan perusahaan terdaftar kelas dunia di China,” kata Dr. LIANG.

Sorotan pada Kolaborasi dan Daya Saing

Di antara pidato korporasi utama, WU Sanqiang, Sekretaris Dewan China International Marine Containers (CIMC Group), menempatkan reformasi pasar modal yang berkelanjutan, partisipasi lebih dalam rantai nilai global, dan model strategis “Singapore+1” yang muncul sebagai kekuatan katalis untuk meningkatkan daya saing internasional perusahaan China.

XIAN Weiwei, Wakil Presiden Senior Departemen Pengembangan Berkelanjutan Southern Asset Management dan XIE Dongming, Managing Director Oversea-Chinese Banking Corporation (OCBC) memberikan pidato tentang investasi berkelanjutan dan kerjasama pembiayaan lintas batas.

Agenda juga menampilkan diskusi panel menonjol bertajuk “Membuka Kode Investasi: Ketahanan dan Mesin Pertumbuhan dalam Ekonomi Transformasi China”, yang mengumpulkan Kepala Analis Huatai Securities untuk Riset Transformasi Energi, LIU Jun, dan perwakilan perusahaan terdaftar lainnya untuk membahas peluang investasi yang muncul melalui diskusi meja bundar.

Jembatan Modal untuk Jangka Panjang

Acara ditutup dengan presentasi investor yang melibatkan 20 perusahaan terdaftar yang diundang, bersamaan dengan forum paralel yang diselenggarakan oleh Bank of China yang berfokus pada pembiayaan lintas batas dan internasionalisasi korporasi. Sesi-sesi ini memberikan platform langsung untuk dialog dan kemitraan, memperkuat konektivitas modal dan kolaborasi industri antara perusahaan China dan pasar Asia Tenggara yang dinamis.