TOKYO, JEPANG – Media OutReach Newswire – Wada FoodTech, sebuah platform layanan makanan terdesentralisasi berbasis teknologi rantai panas (hot-chain) yang inovatif, berhasil mengamankan pendanaan sebesar US$5 juta dalam putaran pendanaan Pre-A3. Pendanaan ini dipimpin bersama oleh MindWorks ETEC Fund dan Golden Resources Development International Limited (HKG:0677). Dengan pendanaan ini, total dana yang berhasil dikumpulkan oleh Wada FoodTech telah melampaui US$10 juta, yang akan mempercepat misinya dalam mentransformasi industri layanan makanan melalui teknologi rantai panas yang telah dipatenkan.
Pendanaan ini akan digunakan untuk memperluas platform layanan makanan terdesentralisasi milik Wada di Jepang dan pasar premium lainnya. Platform ini memungkinkan restoran mengatasi berbagai tantangan seperti tingginya biaya pendirian cabang baru, kekurangan tenaga kerja, dan isu keamanan makanan.

Desentralisasi Layanan Makanan dengan Teknologi Rantai Panas yang Dipatenkan
Wada FoodTech merevolusi layanan makanan konvensional dengan menghadirkan ekosistem foodtech rantai panas yang mencakup logistik rantai panas berbasis AIoT dan mesin bento otomatis. Teknologi generasi ke-6 ini telah memungkinkan penjualan lebih dari 1 juta bento panas. Diluncurkan pertama kali di Hong Kong, kini Wada telah berekspansi ke Tokyo, Osaka, Perth, dan Makau, serta tengah bersiap untuk masuk ke pasar Inggris dan Uni Eropa.
Memberdayakan Restoran dan Konsumen
Dengan platform dari Wada FoodTech, restoran dapat memperluas saluran penjualan secara efisien dengan menempatkan mesin bento rantai panas di lokasi strategis seperti lobi kantor, universitas, rumah sakit, hingga lokasi konstruksi—tanpa harus membuka cabang baru atau mengandalkan layanan antar makanan konvensional.
Perusahaan ini telah mengantongi lebih dari 10 paten di Jepang, Amerika Serikat, dan Tiongkok yang menjamin keamanan dan efisiensi rantai distribusi makanan.
Bagi konsumen, platform ini menawarkan pengalaman baru berupa bento panas yang tersaji hanya dalam waktu 9 detik langsung dari mesin, tanpa biaya tambahan dari layanan pesan antar makanan. Kualitas dan keamanan makanan dijaga melalui pengendalian suhu yang konsisten sepanjang rantai logistik.
Pendanaan untuk Ekspansi Global dan Inovasi
Pendanaan baru ini akan mendukung ekspansi Wada FoodTech di pasar premium seperti Jepang, Inggris, Uni Eropa, dan Australia melalui tiga inisiatif utama: Meningkatkan kemampuan rekayasa dan manufaktur di Jepang, Meningkatkan sistem backend berbasis AI, dan Mendorong pertumbuhan pasar melalui model waralaba master wilayah (Area Master Franchising).
Pendekatan strategis ini akan memungkinkan ekspor mesin bento rantai panas “Made in Japan”—menggabungkan kualitas manufaktur Jepang dengan inovasi foodtech mutakhir—ke pasar-pasar maju di seluruh dunia.
“Wada FoodTech dimulai enam tahun lalu dari sebuah meja gratis di universitas. Hari ini, kami telah membuktikan teknologi dan permintaan pasar, dengan menjual lebih dari satu juta bento di Hong Kong, Jepang, Australia, dan Makau. Kini kami sedang meningkatkan kehadiran pasar, khususnya di wilayah dengan biaya tenaga kerja tinggi. Pendanaan ini akan mempercepat model waralaba kami, di mana teknologi kami menjadi akar, mitra waralaba sebagai cabang, dan restoran sebagai buahnya. Dalam waktu dekat, mesin bento rantai panas kami akan dikirim dari Jepang ke Inggris,” jelas Jason Chen, CEO Wada FoodTech, dalam rilisnya, Selasa (3/6/2025).
“Kami sangat antusias mendukung ekspansi global Wada FoodTech. Bahkan di pasar maju seperti Jepang, teknologi rantai panas ini tetap menonjol—menawarkan solusi yang skalabel, terjangkau, dan praktis bagi masyarakat luas. Kami juga melihat potensi besar dalam mempromosikan dan mengekspor budaya kuliner Hong Kong secara global melalui platform ini. Investasi ini sejalan dengan misi kami untuk mendorong inovasi yang memperkuat eksistensi budaya dan komersial Hong Kong di kancah internasional,” ungkap Joe Chan, Managing Director MindWorks ETEC Fund.
“Sebagai investor jangka panjang, kami sangat terkesan dengan kekuatan R&D dan implementasi Wada FoodTech. Solusi rantai panas mereka tidak hanya menjawab tantangan utama seperti biaya dan kekurangan tenaga kerja, tetapi juga memastikan kualitas dan rasa makanan yang konsisten. Visi mereka untuk mentransformasi industri layanan makanan sangat selaras dengan tesis investasi kami—menghidupkan kembali industri tradisional melalui teknologi,” komentar Anthony Lam, CEO Golden Resources Development International Limited (HKG:0677).
https://wadafoodtech.com/
https://www.linkedin.com/company/wada-bento
Recent Comments