GIESSEN, JERMAN – Newsaktuell – Dewan juri Broermann Medical Innovation Award (BMIA) memberikan penghargaan kepada Dr. Carl June (Universitas Pennsylvania) dan Dr. Michel Sadelain (Universitas Columbia) atas riset revolusioner mereka dalam bidang terapi sel CAR-T. Penghargaan Broermann Medical Innovation Award diberikan untuk pertama kalinya tahun ini. Dengan total hadiah sebesar satu juta euro, penghargaan ini menjadi salah satu yang paling bergengsi dan bernilai tinggi dalam dunia riset medis global.
Revolusi dalam Terapi Kanker
Dr. Carl June dan Dr. Michel Sadelain diakui atas peran mereka sebagai pelopor dalam modifikasi genetik sel T, yang memungkinkan sel-sel ini untuk mengenali, menyerang, dan menghancurkan sel kanker. Mereka menggunakan reseptor sintetis yang dikenal sebagai chimeric antigen receptors (CARs), yang membuat sel T mampu “melihat” dan membunuh sel kanker. Terapi CAR-T telah menunjukkan tingkat keberhasilan luar biasa pada jenis kanker seperti leukemia, limfoma, dan mieloma; sementara untuk jenis kanker lain, pendekatan ini masih berada pada tahap eksperimental.
“Saya merasa sangat terhormat menerima Broermann Medical Innovation Award yang perdana ini bersama rekan saya yang terhormat, Michel Sadelain. Penghargaan ini tidak hanya mengakui dekade panjang riset kami, tetapi yang terpenting, mengakui potensi transformasional dari terapi CAR-T bagi pasien kanker di seluruh dunia,” kata Dr. Carl June, Profesor Richard W. Vague dalam Imunoterapi di Perelman School of Medicine, Universitas Pennsylvania.
“Menerima Broermann Medical Innovation Award merupakan kehormatan luar biasa bagi saya dan merupakan pengakuan atas kekuatan revolusioner terapi CAR-T. Bersama Carl June, kami telah berupaya menjadikan sistem kekebalan tubuh sebagai senjata presisi untuk melawan kanker. Karya kami benar-benar mencerminkan nilai yang diusung oleh Broermann Award: terobosan medis yang secara mendasar mengubah kehidupan pasien. Saya merasa sangat bersyukur mengetahui bahwa riset kami membantu membuka era baru dalam pengobatan kanker dan menciptakan harapan bagi mereka yang dulu dianggap tak tertolong,” ungkap Dr. Michel Sadelain, Direktur Columbia Initiative in Cell Engineering and Therapy (CICET).
Terapi sel CAR-T telah mencapai tingkat keberhasilan yang luar biasa dalam menangani kanker seperti leukemia, limfoma, dan mieloma. Melalui riset visioner mereka, Sadelain dan June telah membuka era baru dalam pengobatan kanker.
Proses Seleksi Ketat oleh Juri Ilmiah Bergengsi
Para penerima Broermann Medical Innovation Award dipilih oleh dewan juri ilmiah ternama yang terdiri dari sembilan anggota senior dari institusi bergengsi, antara lain: Prof. Dr. Werner Seeger (Ketua Penghargaan BMIA), Prof. Dr. Karsten Krüger (Dewan Eksekutif Universitas Justus Liebig Giessen), Prof. Dr. Isabelle Bekeredjian-Ding (Direktur Pusat Infeksi, Inflamasi dan Imunitas, Universitas Marburg), Prof. Dr. Britta Siegmund (Wakil Presiden DFG), Prof. Dr. Stefan Offermanns (Direktur Max Planck Institute untuk Riset Jantung dan Paru), Prof. Dr. Otmar Wiestler (Presiden Helmholtz Association), Prof. Dr. Dr. Gerd Geißlinger (Direktur Fraunhofer Institute untuk Farmakologi Klinis), Prof. Dr. Martina Brockmeier (Presiden Leibniz Association), dan Dr. Jan Liersch (Direktur Pelaksana Broermann Holding GmbH).
Dibantu oleh tim peninjau internasional, komite menilai semua nominasi melalui proses seleksi multi-tahap yang ketat, untuk menjamin kualitas ilmiah tertinggi dan independensi keputusan. Pemilihan dilakukan berdasarkan kriteria seleksi yang ketat.
Tentang Para Penerima Penghargaan
Dr. Carl June lahir di Denver, AS, tahun 1953. Ia meraih gelar dokter (MD) dari Baylor College of Medicine di Houston dan menjalani pelatihan pascadoktoral di Fred Hutchinson Cancer Research Center di Seattle. Setelah berkarier di bidang riset di Angkatan Laut AS, June mendirikan Center for Cellular Immunotherapies (CCI) di Universitas Pennsylvania pada tahun 1999, dan membangun inisiatif riset interdisipliner terkemuka dalam terapi imun seluler. Pada tahun 2012, ia diangkat sebagai Profesor Richard W. Vague.
Dr. Michel Sadelain lahir di Paris, Prancis, tahun 1960. Ia memperoleh gelar dokter dari Universitas Paris tahun 1984 dan gelar PhD dari Universitas Alberta, Kanada, tahun 1989, sebelum melanjutkan riset pascadoktoral di Whitehead Institute for Biomedical Research di Massachusetts Institute of Technology (MIT). Tahun 1994, ia bergabung dengan Memorial Sloan Kettering Cancer Center di New York. Saat ini, ia menjabat sebagai Direktur Columbia Initiative in Cell Engineering and Therapy (CICET) di New York yang didirikan tahun 2024, dan memimpin riset inovatif dalam bidang terapi seluler.
Kedua ilmuwan ini telah menerima berbagai penghargaan ilmiah atas kontribusi pionir mereka dalam pengobatan kanker.
https://www.asklepios.com
https://de.linkedin.com/company/asklepios
https://www.facebook.com/asklepioskliniken
https://www.instagram.com/asklepioskliniken/
https://www.asklepios.com/gesundheitsmagazin
http://www.youtube.com/asklepioskliniken
Recent Comments