MANILA, FILIPINA – Media OutReach Newswire – Forum “Teknologi Baru Sistem Tenaga Listrik” yang diselenggarakan di Manila hari ini menjadi platform penting untuk dialog internasional mengenai inovasi energi. Bersama-sama diselenggarakan oleh Beijing Sifang Automation Company dan Institute of Integrated Electrical Engineers of the Philippines (IIEE), konferensi ini menghadirkan para pemimpin industri dan pakar teknis guna membahas tantangan yang dihadapi oleh jaringan listrik modern.

Acara ini dihadiri oleh tokoh-tokoh terkemuka, termasuk Insinyur Alberto R. Herrera Jr., Presiden Nasional IIEE, Insinyur Cleofe T. Caidic, Wakil Presiden Urusan Teknis IIEE, serta eksekutif dari Beijing Sifang Automation Company seperti Ketua Gao Xiuhuan, Wakil Presiden Liu Shu, dan Asisten Presiden Zhang Xing. Mereka bergabung dengan para pemimpin dan perwakilan dari National Grid Corporation of the Philippines (NGCP), The Manila Electric Company (Meralco), State Nuclear Electric Power Planning Design & Research Institute Philippines, Northeast Electric Power First Engineering Philippines, serta berbagai perwakilan dari utilitas, EPC, pengembang, dan media yang melengkapi peserta forum.

Memulai forum, sambutan pembuka dari Ibu Gao Xiuhuan menekankan peran teknologi dalam transisi energi global dan menjadi landasan bagi pembahasan teknis mendalam. Insinyur Herrera kemudian mengajak kolaborasi lintas industri, sementara pidato utama dari Insinyur Caidic berjudul “Empowering the Grid” menguraikan strategi Filipina untuk peningkatan infrastruktur melalui pelatihan teknis dan standarisasi.

Pidato utama berikutnya disampaikan oleh para ahli teknis dari Sifang. Ibu Li Wei mengusulkan solusi HVDC untuk mengatasi tantangan jaringan kepulauan Filipina. Bapak Wang Jikang membagikan wawasan tentang teknologi STATCOM dan grid-forming untuk integrasi energi terbarukan. Bapak Zou Dengfeng membahas aplikasi EMS/DMS untuk stabilitas jaringan hijau. Ibu Zhang Jiamei mempromosikan sistem pemantauan area luas berdasarkan risetnya di Imperial College. Bapak Xu Kehan menyampaikan inovasi proteksi relay untuk sistem tenaga modern. Bapak Luo Nuo menutup forum dengan topik “Monitoring dan Kontrol Generasi-Jaringan-Beban-Penyimpanan”, menekankan pentingnya sistem kontrol terpadu.

“Kami melihat forum ini sebagai kesempatan baik untuk berteman, berbagi pandangan, dan menerima nasihat yang baik. Ke depannya, kami akan berkomitmen untuk memberikan kontribusi lebih besar pada sistem tenaga listrik Filipina,” ujar Ibu Gao dalam sambutannya.

Forum ditutup dengan gala malam yang membuka ruang bagi diskusi bilateral sebagai dasar untuk transfer teknologi dan penelitian bersama di masa depan.

Beijing Sifang Automation Company, sebagai kekuatan terdepan dalam teknologi otomasi tenaga listrik di China dan inovator global di bidang ini, didirikan pada tahun 1994 dan berkantor pusat di Beijing, China. Perusahaan ini telah membuka cabang di beberapa lokasi luar negeri, termasuk India, Filipina, dan Kenya. Sifang menyediakan produk dan solusi untuk berbagai sektor sistem tenaga listrik, meliputi pembangkitan, transmisi, distribusi, konsumsi, dan penyimpanan. Produk mereka mencakup proteksi, otomasi, elektronik daya, switchgear, penyimpanan energi, dan IoT cerdas.

Saat ini, produk Sifang telah didistribusikan ke lebih dari 90 negara di Asia Tenggara, Asia Tengah, Afrika, Amerika, dan Eropa. Lebih dari 2 juta perangkat elektronik cerdas (IED) dan puluhan ribu sistem otomasi beroperasi dengan aman dan andal di pasar domestik maupun internasional.

Keterangan Foto: Sifang Menyelenggarakan Forum Teknologi Tenaga Listrik Bersejarah: Para Ahli Global Menyusun Jalan Menuju Modernisasi Jaringan