SINGAPURA – Media OutReach NewswireSeafood Expo Asia, yang diselenggarakan oleh Diversified Communications, akan menyuguhkan serangkaian sesi konferensi yang mendalam bagi para profesional di bidang makanan laut untuk mempelajari berbagai topik yang relevan terkait industri makanan laut di Asia.

Program konferensi edukatif, yang berlangsung di samping ruang pameran pada tanggal 4-6 September di Singapura, akan menyoroti diskusi yang dipimpin oleh para ahli seputar ketertelusuran makanan laut, makanan laut yang dibudidayakan dengan sel, peran Amerika Latin di pasar makanan laut Asia, rantai pasokan makanan laut yang berkelanjutan di Asia Tenggara, konsumsi makanan laut yang berkelanjutan di Asia, dan banyak lagi.

Ketertelusuran dan keberlanjutan akan menjadi topik utama yang dibahas tahun ini. Sesi yang dipimpin oleh Marine Stewardship Council akan membahas bagaimana sistem ketertelusuran yang kuat dan praktik berkelanjutan dapat membantu industri makanan laut Asia Tenggara memenuhi permintaan konsumen, mengurangi dampak lingkungan, dan memposisikan diri sebagai pemimpin di pasar global.

Panel lain yang dipresentasikan oleh ASC akan menganalisis status dan potensi pasar dan konsumsi makanan laut yang bertanggung jawab di Asia serta pentingnya praktik akuakultur yang bertanggung jawab. Para profesional kebijakan dan bisnis dari The Nature Conservancy, Seafood Legacy, Kementerian Pertanian Taiwan, dan banyak lagi, akan membahas topik seputar penangkapan ikan ilegal, tidak dilaporkan, dan tidak diatur (IUU fishing), ancaman terhadap keberlanjutan, serta perlunya transparansi makanan laut dan skema ketertelusuran.

Keterangan Foto: Foto milik Seafood Expo Asia

Utari Octavianty, Co-Founder dan Chief Sustainability Officer, Aruna dan penerima penghargaan Forbes 30 under 30 dan Top 100 Asia-Pacific Women-Powered, High-Growth Businesses JP Morgan, akan memandu diskusi mengenai bagaimana teknologi Aruna membantu para nelayan kecil di Indonesia untuk memangkas panjangnya rantai pasok, memastikan para nelayan mendapatkan harga yang adil serta akses ke pasar yang lebih luas dan stabil.

Utari Octavianty juga akan tampil dalam sebuah panel yang akan membahas cara-cara untuk meningkatkan profil perempuan dalam industri makanan laut dan bagaimana menarik talenta yang beragam. Pembicara lain dalam panel ini termasuk Åshild Nakken, Direktur Regional, Asia Tenggara, Norwegian Seafood Council, Jill Briggs, Managing Director, Affectus, dan masih banyak lagi.

Duta besar terkemuka dari Chili dan Argentina serta perwakilan industri makanan laut dari ProEcuador, Sustainable Shrimp Partnership (Ekuador) dan Messina Holding (Panama) akan mempresentasikan perspektif mereka mengenai peran Amerika Latin di pasar makanan laut Asia. Para panelis akan membahas kualitas makanan laut yang unik dari masing-masing wilayah dan membahas inisiatif, praktik, dan sertifikasi di Amerika Latin, rantai pasokan dan dukungan perdagangan serta kisah sukses dan contoh-contoh rute logistik dan perdagangan yang efisien.

Makanan laut hasil kultur sel, atau protein yang berasal dari sel otot yang ditumbuhkan di laboratorium, akan dibahas dalam sesi mengenai bagaimana inovasi ini membentuk industri, potensinya dalam mengatasi kekhawatiran konsumen terkait masalah kontaminasi merkuri, antibiotik, atau mikroplastik, hasil tangkapan sampingan, penangkapan ikan yang berlebihan, atau penyalahgunaan tenaga kerja, serta kepemimpinan Singapura dalam membudidayakan industri ini.

Enam pengusaha akan mempresentasikan inovasi terbaru mereka di bidang akuakultur dan rantai pasokan makanan laut di hadapan panel investor. Perusahaan rintisan ini berfokus pada teknologi yang dapat mengubah industri makanan laut dan menciptakan masa depan yang lebih berkelanjutan dengan solusi di berbagai bidang seperti teknologi budidaya udang, mendaur ulang bahan baku pakan ikan, diagnostik baru, pengumpul rumput laut, dan lainnya.

Para profesional di industri makanan laut dapat mempelajari lebih lanjut mengenai Seafood Expo Asia dan mendaftar untuk hadir secara gratis dengan mengunjungi www.seafoodexpo.com/asia.

Keterangan Foto: Foto milik Seafood Expo Asia