SINGAPURA – Media OutReach Newswire – Dokter mungkin menyelamatkan nyawa, tetapi Chartered Accountants (Akuntan Chartered) di Singapura justru memenangkan kepercayaan di ruang dewan. Sebuah studi global baru menemukan bahwa Akuntan Chartered di Singapura adalah profesi kedua yang paling dipercaya di negara ini, hanya di bawah dokter.

Temuan tersebut berasal dari 2025 Trust Survey oleh Edelman DXI, bekerja sama dengan Chartered Accountants Worldwide (CAW), yang melakukan jajak pendapat terhadap 1.725 pengambil keputusan keuangan senior pada tingkat direktur dan lebih tinggi dari perusahaan‑perusahaan di 10 pasar — Inggris, Wales, Skotlandia, Irlandia Utara, Republik Irlandia, Australia, Selandia Baru, Singapura, Afrika Selatan, dan Zimbabwe.

Chartered Accountants: Dipercaya Secara Internasional, Lebih Tinggi di Singapura

  • 83% mempercayai Akuntan Chartered untuk “melakukan hal yang benar”, menempatkan mereka di urutan ketiga secara global, setelah dokter dan insinyur.
  • Di Singapura, tingkat kepercayaan ini lebih tinggi: 85% mempercayai Akuntan Chartered, peningkatan 7 poin sejak 2019.
  • Tingkat kepercayaan terhadap Institute of Singapore Chartered Accountants (ISCA) juga meningkat, dengan 88% mempercayai ISCA “melakukan hal yang benar”, naik 8 poin sejak 2019.

Seiring perusahaan berlomba-lomba mengadopsi AI dan menghadapi misinformasi, Akuntan Chartered semakin dihargai sebagai penjaga integritas data dan kepemimpinan etis.

Mendorong Transformasi Bisnis

Survei menunjukkan Akuntan Chartered di Singapura tidak hanya dipercayai soal angka – mereka diandalkan untuk membentuk strategi:

  • 87% mengatakan mereka membantu bisnis menyesuaikan diri dengan tantangan baru
  • 84% mengandalkan mereka untuk panduan strategis
  • 86% menyebut mereka mendukung adopsi AI dan otomasi
  • 82% mengenali peran mereka dalam mengarahkan investasi bisnis dalam AI

“Kepercayaan pada anggota ISCA berakar dari peran integral mereka dalam memandu bisnis ke depan. Dengan lebih dari 40.000 anggota di kepemimpinan korporat, pemerintah, dan praktik publik, anggota kami bukan hanya pengelola keuangan, tetapi juga penasihat terpercaya yang membentuk keputusan yang penting. Di ISCA, kami melatih lebih dari 20.000 peserta setiap tahun dalam bidang‑bidang yang sedang muncul seperti tata kelola, AI, transformasi digital, dan keberlanjutan. Pada 2026, kami akan meluncurkan jalur kredensial profesional baru untuk memperkuat pelaporan dan jaminan keberlanjutan. Upaya‑upaya ini memastikan anggota kami tetap pemimpin yang dipercaya, membantu bisnis menjaga integritas, berinovasi dengan kepercayaan, dan menyeimbangkan profit dengan tujuan,” jelas Mr. Teo Ser Luck, Presiden ISCA, dalam rilisnya, Selasa (23/9/2025).

“Agar pasar berfungsi dengan baik, para peserta harus bisa mempercayai kerangka tata kelola, komunitas pasar termasuk profesional pasar dan regulator. Akuntan Chartered memegang banyak peran kunci di pasar, sebagai auditor, anggota dewan, CFO, konsultan dan bahkan penasihat keuangan independen. Temuan survei mengingatkan standar tinggi yang dikenakan pada Akuntan Chartered. SGX menantikan kerja sama dengan Akuntan Chartered dan seluruh komunitas pasar dalam memajukan pasar saham Singapura,” tambah Mr. Tan Boon Gin, CEO dari Singapore Exchange Regulation.

Sebuah Profesi yang Melawan Tren

Secara global, kepercayaan terhadap profesi akuntansi secara luas sedikit menurun sejak 2023. Namun kepercayaan terhadap Akuntan Chartered tetap stabil di angka 83%, memperlebar celah dan menegaskan bahwa gelar CA adalah tanda kredibilitas.

“Di saat kepercayaan terhadap institusi menurun, Akuntan Chartered justru melawan tren. Di dunia yang dibentuk oleh AI, disinformasi, dan permintaan yang meningkat terhadap akuntabilitas, profesi kami berdiri teguh – bukan hanya karena keunggulan teknis, tetapi sebagai penjaga data yang dapat dipercaya dan kepemimpinan etis. Di jaringan global CAW, institusi anggota memimpin dalam mempersiapkan Akuntan Chartered dan mahasiswa agar siap menghadapi tantangan dan peluang yang muncul dengan berani,” kata Ainslie van Onselen, Ketua dari Chartered Accountants Worldwide.

Tentang Studi

Trust Survey, yang dilakukan sejak 2018, melacak kepercayaan pada Akuntan Chartered dan profesi yang lebih luas di 10 pasar. Edisi 2025 memfokuskan pada tema-tema seperti adopsi AI, misinformasi, kepemimpinan yang bertujuan (“purpose‑driven leadership”), dan peran yang meningkat dari CA sebagai penasihat strategis.

Studi tersebut dapat diakses pada tautan ini.