MACAU SAR – Media OutReach Newswire – University of Macau (UM) telah membuat kemajuan besar mengukuhkan dirinya sebagai pusat penelitian terdepan di kawasan Asia-Pasifik. Sejak pindah ke kampus Hengqin pada tahun 2014, UM telah meningkatkan kemampuan penelitian inovatifnya dengan memperluas fasilitas penelitian, membangun tata letak penelitian yang strategis, mengembangkan platform penelitian nasional dan regional, mempromosikan kolaborasi industri-akademisi, dan merekrut para akademisi yang luar biasa.

Meningkatkan Pencapaian Peringkat dalam Riset Global

UM sekarang berada di peringkat 1% teratas dalam 15 bidang dalam basis data Essential Science Indicators (ESI), naik dari hanya 5 bidang pada tahun 2018. Hasil penelitian juga melonjak, dengan jumlah artikel jurnal yang diterbitkan oleh para peneliti UM meningkat dari 725 pada tahun 2014 menjadi hampir 2.600 pada tahun 2023, dan jumlah kutipan meningkat dari 5.800 menjadi lebih dari 90.000 pada periode yang sama. Secara khusus, UM menduduki peringkat ke-23 di dunia dalam hal ‘kutipan per fakultas’, menurut Quacquarelli Symonds (QS) World University Rankings 2025. Selain itu, jumlah kumulatif paten yang diperoleh UM meningkat secara signifikan dari 32 paten di tahun 2014 menjadi 250 paten di tahun 2023. Pencapaian-pencapaian ini merupakan bukti dedikasi UM terhadap keunggulan penelitian dan pengaruh global yang terus berkembang.

Memanfaatkan Tata Letak Penelitian Strategis ‘3+3+3+3’

Perkembangan penelitian UM tidak terlepas dari tata letak penelitian strategis ‘3+3+3+3’ yang inovatif. Strategi ini meliputi:

  • 3 State Key Laboratory: State Key Laboratory untuk Penelitian Kualitas dalam Pengobatan Tiongkok, Laboratorium Kunci Negara untuk VLSI Analog dan Sinyal Campuran, Laboratorium Kunci Negara untuk Internet of Things untuk Kota Pintar
  • 3 bidang penelitian yang sedang berkembang: kedokteran presisi, material canggih, oseanologi regional
  • 3 bidang penelitian interdisipliner: kecerdasan buatan dan robotika, ilmu data, ilmu kognitif dan otak
  • 3 platform penelitian untuk humaniora dan ilmu sosial: Institut Studi Lanjutan dalam Humaniora dan Ilmu Sosial, Pusat Studi Makau, Akademi Ekonomi dan Manajemen Asia Pasifik

Dengan ruang penelitian yang luas dan fasilitas yang canggih, kampus UM Hengqin menyediakan lingkungan yang ideal untuk penelitian mutakhir di berbagai disiplin ilmu.

Merintis Penelitian di Berbagai Bidang Ilmu

Dengan penelitian perintisnya, UM telah membuat langkah signifikan dalam berbagai disiplin ilmu. Dalam penelitian chip, UM berfokus pada pengembangan sistem elektronik mutakhir, termasuk konverter analog-ke-digital dan sirkuit terpadu RF berdaya sangat rendah. Universitas ini juga memanfaatkan Internet of Things untuk meningkatkan teknologi kota pintar. Dalam bidang pengobatan Cina, UM telah menetapkan standar kualitas untuk lebih dari 20 tanaman obat Cina, yang sekarang dirujuk dalam publikasi otoritatif di Cina dan Amerika Serikat. Selain itu, penelitian ilmu kesehatan UM telah menghasilkan terobosan dalam pengobatan kanker payudara dan penyakit Alzheimer, serta penemuan sifat imunomodulator dari pengobatan Tiongkok. Pencapaian-pencapaian ini menggarisbawahi komitmen UM untuk menjawab tantangan global melalui penelitian mutakhir.

Mendorong Inovasi Melalui Kolaborasi Industri-Akademisi

UM juga secara aktif menerjemahkan penelitian menjadi hasil yang nyata melalui kolaborasi industri dan akademisi. Dengan sistem ‘5-in-1’, universitas ini telah meningkatkan komersialisasi hasil penelitian dalam aspek inovasi, layanan, manajemen, budidaya, dan praktik.

Institut Penelitian Sains & Teknologi UM Zhuhai, basis demonstrasi kolaborasi industri-akademisi pertama UM di Guangdong-Hong Kong-Macao Greater Bay Area, adalah pemain kunci dalam upaya ini. Hingga April 2024, institut ini telah melaksanakan 160 proyek penelitian yang disetujui oleh departemen nasional dan regional serta melaksanakan 127 proyek yang ditugaskan oleh perusahaan. Proyek-proyek ini telah menghasilkan inovasi seperti chip robotik, sel punca dan pengobatan regeneratif, dan beton busa nano.

Ke depannya, UM akan terus mendorong penelitian interdisipliner dan inovatif, menerjemahkan temuan penelitiannya ke dalam aplikasi dunia nyata, dan memberikan wawasan mutakhir yang bermanfaat bagi komunitas akademis dan masyarakat luas.