SINGAPURA – Media OutReach Newswire – Enam asosiasi perdagangan dan badan keanggotaan profesional dari Singapura telah bersatu dalam kolaborasi yang disebut Aliansi, untuk secara resmi meluncurkan Professional Services (PS) Centre skala penuh di Shanghai baru-baru ini.

Aliansi ini terdiri dari Institute of Singapore Chartered Accountants (ISCA), Association of Small & Medium Enterprises (ASME), Institute of Valuers and Appraisers, Singapore (IVAS), Singapore Manufacturing Federation (SMF), Tax Academy, dan The Law Society of Singapore. Bersama-sama, Aliansi ini mewakili jaringan yang mencakup lebih dari 30 industri—mulai dari manufaktur, elektronika, energi, dan ilmu hayati, hingga keuangan, teknologi, F&B, logistik, hukum, pajak, akuntansi, dan penilaian—menghadirkan lebih dari 50.000 profesional dan bisnis dalam satu ekosistem kolaboratif untuk pertumbuhan lintas batas.

Peluncuran ini menandai tonggak penting dalam memperkuat ikatan profesional dan bisnis antara Singapura dan Tiongkok. Terletak strategis di pusat Hongqiao Business District, PS Centre akan menjadi gerbang untuk keterlibatan bilateral, menyediakan platform bagi bisnis Singapura dan Tiongkok untuk terhubung, berkolaborasi, dan berkembang.

PS Centre dibangun berdasarkan visi jangka panjang Aliansi untuk mendirikan hingga 10 PS Centre secara global di bawah inisiatif kolaboratif bersama mitra pendirinya. Ini merupakan langkah krusial dalam memperluas ekosistem jasa profesional Singapura ke Tiongkok melalui kehadiran permanen di salah satu pusat bisnis paling dinamis di Asia.

Didukung oleh pemangku kepentingan utama dari Singapura dan Tiongkok—termasuk lembaga pemerintah, asosiasi dagang, dan badan profesional—PS Centre akan berfungsi sebagai platform kolaboratif untuk pertukaran pengetahuan, dukungan talenta, kepemimpinan pemikiran, dan pengembangan bisnis, terutama bagi perusahaan yang mencari peluang baru di Tiongkok.

PS Centre merupakan wujud strategi “hunt in a pack” Singapura, dimana asosiasi bisnis dan badan profesional bersama-sama memperluas jangkauan ke regional. Strategi ini memungkinkan:

  • Dukungan end‑to‑end bagi perusahaan yang memasuki pasar baru, mencakup kebutuhan hukum, pajak, penilaian, akuntansi, dan konsultasi;
  • Sumber daya bersama, pengetahuan, dan jaringan untuk efisiensi operasional dan kekuatan kolektif;
  • Perluasan jejak regional dan penetrasi pasar yang lebih dalam di Asia Tenggara dan sekitarnya.

PS Centre difokuskan pada tiga area utama:

  1. Konduit Ekspansi Internasional
    Menjadi pusat bagi firma, asosiasi dan mitra yang ingin berkembang ke luar negeri. Melalui jaringan khusus dan mitra lokal, perusahaan dapat menerima panduan dan layanan yang disesuaikan untuk menavigasi pasar baru dengan percaya diri.
  2. Pemberdayaan Bisnis (Business Enablement)
    PS Centre menyediakan peluang bisnis bagi anggota korporat ISCA dan komunitas firma jasa profesional—termasuk akuntansi, pajak, hukum, penilaian bisnis, dan konsultasi korporat. Dilengkapi kehadiran di pasar, pakar lokal, dan ruang kolaborasi untuk keterlibatan berkelanjutan.
  3. Pengembangan Ekosistem Regional
    Berfungsi sebagai platform untuk pertukaran pengetahuan lintas batas, jaringan strategis, kepemimpinan pemikiran, dan inovasi—membangun fondasi kemitraan profesional yang kuat dan komunitas bisnis yang siap masa depan di Asia. “Kami menyambut kehadiran ISCA di sini dan yakin bahwa PS Centre akan memainkan peran penting dalam memajukan tujuan bersama kita di bidang pengembangan, inovasi, dan pertukaran ekonomi,” ungkap
    Mr Fuan Kong, Sekretaris dan Wakil Direktur Jenderal Pelaksana Kelompok Kepemimpinan Partai, dalam pernyataan, Rabu (25/6/2025).

Peluncuran ini menjadi babak baru dalam internasionalisasi jasa profesional Singapura di Tiongkok, membuka jalan bagi pendirian PS Centre skala penuh lainnya di Ho Chi Minh City, Nanjing, dan Johor Bahru dalam beberapa bulan mendatang.

“Terbentuknya PS Centre ISCA di Shanghai mencerminkan meningkatnya kebutuhan akan kemitraan profesional lintas batas yang tepercaya. Saya percaya ini akan menjadi fondasi kuat untuk keterlibatan ekonomi dan profesional yang lebih dalam antara Singapura dan Tiongkok,” ujar Mr Loh Tuck Keat, Konsul Jenderal Konsulat Jenderal Republik Singapura di Shanghai.

Aliansi mengundang perusahaan dan firma jasa profesional untuk mengikuti perkembangan perluasan jaringan regional ini—membawa keahlian terpercaya ke bisnis di seluruh Asia dan menciptakan jalur pertumbuhan serta kolaborasi berkelanjutan.

“PS Centre baru di Shanghai adalah langkah penting dalam tujuan kami mendukung organisasi yang berekspansi ke luar negeri. Kehadiran fisik di Tiongkok membantu kami membangun jaringan yang lebih kuat dipimpin oleh Singapura, dimana badan profesional, asosiasi dagang, dan bisnis bekerja bersama mencari peluang baru. Pendekatan ‘hunt in a pack’ ini memungkinkan perusahaan mendapat dukungan pada fungsi krusial, sekaligus memperluas jangkauan kami lebih jauh ke regional,” ungkap Mr Teo Ser Luck, Presiden ISCA.

“Shanghai adalah gerbang ke salah satu pasar paling dinamis di dunia. Dengan dibukanya PS Centre di sini, kami tidak hanya memperdalam kolaborasi bisnis lintas batas, tetapi juga menegaskan komitmen asosiasi dagang Singapura dalam mendukung UKM menghadapi ekonomi yang kompleks dan cepat. ASME bangga menjadi bagian dari Aliansi ini dan menantikan membantu perusahaan kami membangun kemitraan terpercaya, akses ke keahlian lokal, dan berkembang dengan percaya diri lintas batas,” kata Mr Ang Yuit, Presiden ASME.

“Pembukaan China Shanghai Professional Services Centre merupakan langkah penting untuk memperkuat kolaborasi regional dan memampukan perusahaan Singapura berinternasionalisasi dengan percaya diri. Sebagai platform strategis untuk pemberdayaan bisnis dan kemitraan lintas batas, Centre ini akan memainkan peran vital dalam memperdalam jaringan profesional, memfasilitasi akses pasar, dan mendorong pertumbuhan berkelanjutan di Asia. Singapore Manufacturing Federation bangga mendukung inisiatif ini, yang sejalan dengan komitmen kami memberdayakan firma lokal meraih peluang global melalui inovasi, konektivitas, dan pertukaran keahlian,” kata Mr Dennis Mark, CEO Singapore Manufacturing Federation.

“Misi Tax Academy Singapore adalah meningkatkan kompetensi profesional komunitas pajak dan menjadikan kami pusat perpajakan terkemuka serta pusat pengetahuan pajak regional. Kami sangat senang berpartisipasi dalam inisiatif Professional Services Centre ISCA, untuk membantu membangun ekosistem regional yang lebih kuat bagi pertumbuhan bisnis di kawasan,” kata Mr Dennis Lui, CEO Tax Academy of Singapore.

“Law Society of Singapore senang mendukung inisiatif lintas profesi ini untuk memperdalam kolaborasi antara Singapura dan Tiongkok. PS Centre di Shanghai menyediakan platform berharga bagi profesional dan bisnis dari kedua negara untuk terhubung, berbagi pengetahuan, dan berkembang bersama. Kami menantikan untuk berkontribusi meningkatkan kesadaran terhadap risiko hukum, penyelesaian sengketa, dan praktik bisnis etis, dan bekerja dengan ISCA serta mitra kami untuk memperkuat kehadiran profesional Singapura di luar negeri,” kata Ms Lisa Sam, Presiden The Law Society of Singapore.