HONG KONG SAR – Media OutReach Newswire – Saat bulan September membawa perubahan musim di berbagai belahan dunia, Hainan Free Trade Port memulai serangkaian kegiatan promosi pariwisata di Hong Kong, wilayah selatan Tiongkok. Kegiatan ini mencakup konferensi bertema, pameran foto wisata, pameran warisan budaya takbenda, serta peragaan busana kain tenun Li, semuanya dirancang untuk menampilkan daya tarik khas pulau tropis Hainan kepada warga Hong Kong dan wisatawan mancanegara.

Rangkaian acara ini berlangsung selama lima hari, dimulai pada 7 September, diselenggarakan oleh Departemen Pariwisata, Kebudayaan, Radio, TV, dan Olahraga Provinsi Hainan, bersama sejumlah otoritas lainnya.
Dalam acara utama bertajuk “All the Sun, All the Fun – Promosi Pariwisata Hainan Free Trade Port”, hampir 100 tamu undangan dari berbagai organisasi hadir, termasuk Asian Tourism Exchange Center, Komisi Pariwisata Hong Kong, Dewan Pariwisata Hong Kong, Federasi Organisasi Komunitas Hainan Hong Kong, City University of Hong Kong, serta beberapa agen perjalanan. Para tamu diajak merasakan pesona Hainan di musim dengan cuaca yang menyenangkan ini.
Tommy Tan, Ketua Travel Industry Council of Hong Kong, menyampaikan bahwa Hainan memiliki sumber daya pariwisata yang melimpah, sementara Hong Kong adalah pusat keuangan internasional kelas dunia sekaligus pusat pertukaran budaya dan seni.
“Kedua wilayah dapat saling melengkapi dan menciptakan sinergi. Integrasi antara sumber daya Hainan dan platform Hong Kong menjadi fondasi yang kuat bagi kerja sama yang sukses,” ujarnya.
Salah satu sorotan utama dalam promosi ini adalah pameran foto pariwisata Hainan, yang menampilkan lebih dari 80 foto memukau. Foto-foto ini memperlihatkan momen terbaik dari 10 produk pariwisata utama Hainan, seperti wisata laut, kesehatan, dan kedirgantaraan.
Warga Hong Kong, Huang Wenhua, berkomentar: “Saya belum pernah ke Hainan, tapi setelah melihat foto-foto ini, saya langsung merasa sangat ingin pergi!”
Acara ini juga menampilkan warisan budaya takbenda Hainan, termasuk pakaian tradisional etnis, pertunjukan budaya, dan kuliner lokal, yang semuanya berhasil memikat para pengunjung. Yang paling mencuri perhatian adalah busana tenun Li, yang memiliki sejarah lebih dari 3.000 tahun, tampil mencolok di tengah gemerlap mode modern Hong Kong.
Tang Qiuchen, perwakilan dari Hainan Li Brocade Culture Communication Co., Ltd., menjelaskan: “Masyarakat Li mencatat budaya mereka melalui motif yang ditenun di kain mereka. Keindahan Hainan tak hanya ada pada langit biru dan laut jernihnya, tapi juga dalam warisan budaya seperti ini.”
Dalam kesempatan tersebut, Departemen Pariwisata Hainan juga memberikan sertifikat “Duta Promosi Internasional Pariwisata” kepada enam influencer media sosial asal Hong Kong.
Salah satu penerima, Lin Lijun, mengatakan bahwa Hainan adalah destinasi yang layak dijelajahi. Ia berharap dapat menggunakan kameranya untuk berbagi pengalaman menikmati semilir angin laut, hangatnya sinar matahari, dan ritme kehidupan yang santai dengan para pengikutnya.
Recent Comments