Malaysia, Indonesia, dan Singapura merupakan tempat pemberhentian berikutnya bagi pemain InsurTech di wilayah ini
SINGAPURA – Media OutReach – 25 Februari 2019 – Mendefinisikan ulang asuransi bukanlah tugas yang mudah, namun para investor yang berada di balik Sunday, suatu perusahaan rintisan yang luput dari perhatian, percaya bahwa InsurTech (perusahaan teknologi asuransi) memiliki model yang tepat dan telah siap untuk pertumbuhan besar di Asia Tenggara. Perusahaan ini telah berhasil menggalang pendanaan putaran Seri A sejumlah USD 10 juta yang dipimpin oleh Vertex Ventures Asia Tenggara dan India. Selain itu, sebuah grup asuransi juga memiliki saham di bisnis tersebut, telah berkontribusi dalam penggunaan lisensi asuransi umum miliknya terhadap perusahaan InsurTech yang berbasis di Thailand yang mengubah perusahaan rintisan tersebut menjadi perusahaan asuransi yang berkembang sepenuhnya.
Sunday adalah perusahaan InsurTech yang menanggung berbagai jenis asuransi dengan platform penjualan dan layanan yang terintegrasi sepenuhnya, yang dirancang untuk menemukan kembali keseluruhan rantai nilai asuransi dimana sifat dasar dari risiko berubah dengan cepat sementara kita berkembang menuju ekonomi digital. Saat ini perusahaan asuransi bertindak hanya sebagai aggregator resiko, dengan kemampuan dan pengetahuan yang terbatas untuk memenuhi kebutuhan pelanggan yang berkembang sangat pesat. Dengan data dan teknologi, Sunday berupaya untuk menjawab tuntutan tersebut dengan merintis ulang asuransi, dengan memberikan layanan asuransi yang selalu tersedia dan terjangkau kapan saja dan dimana saja.
Sunday membedakan dirinya dengan menggunakan model prediksi risiko yang digerakkan oleh AI dan mesin pembelajaran(machine learning), dimana Sunday menggunakan variabel variabel yang lebih banyak dari perusahaan asuransi lain di Asia Tenggara untuk rekayasa fitur serta penetapan harga risiko yang lebih akurat secara aktual. Beberapa dimensi dari profil risiko individual juga dikumpulkan untuk menawarkan cakupan pertanggungan yang lebih personal dan terjangkau bagi setiap segmen nasabah. Sejak peluncurannya, InsurTech ini telah meluncurkan lebih dari seratus variasi produk dan platform untuk menanggung ceruk risiko-risiko yang terfokus, mulai dari perpanjangan garansi dan penundaan penerbangan sampai kepada cakupan pertanggungan yang lebih kompleks seperti asuransi kendaraan dan kesehatan. Produk dan layanan klaim dirancang untuk ditawarkan via ekosistem kemitraan miliknya yang terdiri dari para pemain terkemuka dari industri otomotif, telekomunikasi, retail, dan wisata. Secara paralel, Sunday juga menumbuhkan bisnisnya secara organik dengan memberikan manfaat kesehatan yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan karyawan dan solusi manajemen penanganan klaim secara actual yang digunakan untuk menembus pasar usaha kecil menengah (UKM) lokal yang terdiri dari 3 juta UKM dengan lebih dari 10 juta tenaga kerja, yang menghasilkan lebih dari 36% Produk Domestik Bruto (PDB) Thailand.
“Sunday mengemban misi untuk melayani para nasabah dengan sangat berbeda sebagai suatu InsurTech di Asia Tenggara, yang adalah rumah dari 330 juta pengguna internet sebagai wilayah ketiga terbesar di dunia, dengan konsumen Thailand menghabiskan lebih dari 4 jam menjelajah internet dari telepon genggam mereka. Pasar asuransi terbagi dengan kesenjangan besar dalam penawaran layanan saat ini ditambah dengan banyaknya kendala di sepanjang perjalanan sang nasabah secara keseluruhan(customer journey). Di samping itu, ekonomi digital terus mengubah cara konsumen berbelanja sesuai permintaan. Di Sunday, kami percaya bahwa satu-satunya cara untuk mengatasi masalah ini adalah dengan memiliki dan menyederhanakan keseluruhan rantai nilai (value chain) menggunakan data dan teknologi,” kata Cindy Kua, pendiri pendamping dan CEO.
“Vertex Ventures Asia Tenggara dan India merasa senang untuk bermitra dengan Sunday dalam perjalanan asuransi digital mereka. Ini adalah transformasi yang sudah lama ditunggu-tunggu, yang harus dilakukan oleh industri asuransi mengingat bertemunya teknologi dan data. Jika perdagangan elektronik (eCommerce) dapat menyediakan penetapan harga yang dinamis, maka perusahaan asuransi digital seperti Sunday dapat menyediakan penetapan harga premi yang lebih personal berdasarkan pemahaman tentang perilaku dan kebutuhan nasabah. Sebagai bagian dari perjalanan asuransi yang berkisar di sekitar pengalaman klaim, platform teknologi terintegrasi dari Sunday akan menjadikan pengalaman klaim yang lebih lancar, dimana pembayaran klaim akan dilakukan dengan lebih efisien,” tutur Chua Kee Lock, Mitra Pengelola di Vertex Ventures Asia Tenggara dan India.
Ke depannya, Kua berharap InsurTech tersebut memperluas operasinya ke pasar-pasar lain di Asia Tenggara seperti Malaysia, Indonesia, dan Singapura, dan bertujuan untuk menggalang putaran pendanaan yang lebih signifikan untuk ekspansinya di penghujung tahun ini.
Recent Comments