BEIJING, TIONGKOK – Media OutReach Newswire – Sebuah acara bersama untuk memperingati 80 tahun kemenangan Sekutu dalam Perang Dunia II akan diselenggarakan di Museum Laut, Udara & Antariksa USS Hornet pada tanggal 30 Agustus, dengan menyoroti pengalaman bersama pasukan Amerika Serikat dan Tiongkok selama konflik tersebut.

Dengan tema “Mengingat Sejarah, Menghargai Perdamaian, Menghormati Para Pahlawan, dan Membangun Masa Depan”, acara ini akan mempertemukan tamu-tamu dari Tiongkok dan Amerika, termasuk para akademisi serta keturunan para komandan yang pernah bertugas di Teater Perang Tiongkok-Burma-India.

Anggota keluarga Jenderal AS Joseph Stilwell dijadwalkan hadir, termasuk cucunya John Easterbrook dan cicitnya Nancy Millward serta Susan Cole. Stilwell, yang memimpin pasukan Amerika di wilayah tersebut, dikenang sebagai tokoh kunci dalam kerja sama perang antara Amerika Serikat dan Tiongkok.

Nama Stilwell paling erat dikaitkan dengan Jalan Stilwell, sebuah jalur pasokan strategis yang dibangun selama Perang Dunia II untuk menghubungkan kota Ledo di timur laut India dengan ibu kota provinsi Yunnan di Tiongkok, Kunming, melalui Tengchong. Membentang sepanjang 1.726 kilometer, jalur ini mengangkut lebih dari 50.000 ton perbekalan ke medan perang di Tiongkok.

Pembangunan jalan ini dimulai pada tahun 1942, melibatkan insinyur militer Amerika, serta pekerja dari Tiongkok, India, dan Burma yang harus menghadapi kondisi berat seperti hutan lebat, rawa, dan pegunungan. Meski buldoser Amerika dijatuhkan dari udara ke daerah terpencil, sebagian besar pekerjaan dilakukan secara manual. Bahaya dan kesulitan yang dihadapi sepanjang pembangunan membuat jalur ini dijuluki “Jalan Seorang Satu Mil.”

Selesai dibangun pada awal tahun 1945, jalan ini memainkan peran penting dalam menopang kekuatan militer Tiongkok hingga Jepang menyerah pada akhir tahun tersebut. Kini, sebagian jalur tersebut telah dibangun ulang menjadi jalan raya modern yang memfasilitasi perdagangan antara Tiongkok dan negara-negara tetangganya.

Acara pada tanggal 30 Agustus akan menengok kembali sejarah ini sekaligus menekankan pentingnya kerja sama di masa depan. Penyelenggara menyatakan bahwa peringatan ini bertujuan untuk menghormati mereka yang telah berkontribusi dalam upaya perang dan untuk mengingatkan generasi muda akan pentingnya perdamaian serta kemitraan internasional.

Bagi keluarga Stilwell, acara ini mencerminkan ikatan yang bersifat pribadi sekaligus historis. “Persahabatan yang terjalin selama masa itu terus dikenang,” ujar salah satu penyelenggara, seraya menambahkan bahwa keturunan Stilwell memandang peringatan ini sebagai bentuk penghormatan sekaligus penegasan kembali atas hubungan yang telah dibangun delapan dekade lalu.