JOHANNESBURG, AFRIKA SELATAN – Media OutReach – 11 Juni 2019 – African Energy Chamber dijadwalkan akan menjadi penyelenggara forum investasi di Beijing pada 2-3 Juli 2019, Forum ini akan digelar di Kempinski Hotel Beijing Lufthansa Center, dimana akan berfokus pada pembahasan akses investor Cina dan Asia ke Republik Guinea Ekuatorial EG Ronda 2019, yakni Babak perizinan untuk minyak, gas dan pertambangan. Republik Guinea Ekuatorial adalah negara yang terletak di pantai barat Afrika Tengah.

Awal tahun ini, Kementerian Pertambangan dan Hidrokarbon Republik Guinea Ekuatorial telah meluncurkan putaran lisensi pertambangan pertama kalinya, serta putaran lisensi 2019 migas di negara itu. Babak ini adalah kunci untuk lebih meningkatkan eksplorasi di Republik Guinea Ekuatorial dan mendukung diversifikasi ekonomi negara itu dengan mengembangkan industri pertambangan dan mineral yang berpotensi tinggi.

Menteri Pertambangan dan Hidrokarbon Republik Guinea Ekuatorial, Gabriel Mbaga Obiang Lima, mengatakan, Forum yang diselenggarakan di cina adalah pusat dari strategi Guinea Khatulistiwa untuk menarik berbagai investor dan perusahaan untuk mengeksplorasi sumber daya minyak dan gas dan mineral negara itu.

Forum investasi di Cina adalah jantung dari strategi untuk menarik investor dan perusahaan untuk berinvestasi dalam eksplorasi dan eksploitasi Sumber daya minyak dan mineral Repulik Guinea Ekuatorial.

“Kami akan menghadirkan peluang dalam babak perizinan dan mengadakan pertemuan pribadi dengan investor yang tertarik. Kami menawarkan lokasi dengan potensi yang sangat tinggi untuk penemuan kelas dunia dan juga lingkungan bisnis yang direformasi yang membuat kami sangat kompetitif secara internasional. Kami menyambut semua pemangku kepentingan dari China dan wilayah untuk datang ke roadshow ini dan terlibat dengan kami pada peluang bisnis di Republik Guinea Ekuatorial,” tuturnya.

Forum di Cina akan memperkenalkan 27 blok yang ditawarkan di bawah Putaran Perizinan Minyak & Gas 2019, termasuk blok EG-23 dan EG-27 (sebelumnya Blok R, yang berisi penemuan gas Fortuna raksasa) untuk orientasi pengembangan penilaian dan 25 blok lainnya untuk eksplorasi. Ini juga akan memberi perusahaan-perusahaan Cina peluang untuk mengeksplorasi sumber daya mineral Republik Guinea Ekuatorial, terutama di daerah Rio Muni di Provinsi Littoral. Meskipun belum terekslorasi, daerah tersebut memiliki potensi besar dalam deposit mineral seperti emas, berlian, logam tidak mulia, bijih besi dan bauksit.

Ditambahkan oleh Direktur Strategis Departemen Energi Afrika, Mickael Vogel, mengungkapkan, Kumpulan dan Rekanan di Cina sangat gembira menjadi tuan rumah putaran Perizinan Minyak & Gas dan Pertambangan EG Ronda di Cina.

“Republik Guinea Ekuatorial sebagian besar belum tersentuh dan belum dijamah. Investor Cina tertarik untuk terlibat dan melakukan transaksi yang baik dalam industri energi dan kami menyambut dukungan mereka,” pungkasnya.

Gambar dapat diunduh: https://imgur.com/QxO05aZ

Informasi lebih lanjut dan terperinci, silakan merujuk ke https://egronda.com. Bagi pihak yang berminat dapat mendaftar untuk Forum Investasi dengan mengirim email ke mickael@energychamber.org.