HKICPA Ikut Berpartisipasi di Asian Financial Forum 2025: Menjelajahi Mesin Pertumbuhan Baru dalam Keberlanjutan Global

HONG KONG SAR – Media OutReach Newswire – Untuk mendukung penerapan Standar Pengungkapan Keberlanjutan HKFRS (HKFRS SDS) dan mendorong pembangunan berkelanjutan di Hong Kong, Hong Kong Institute of Certified Public Accountants (HKICPA) turut berpartisipasi dalam “Asian Financial Forum 2025” selama dua hari mulai hari ini (13 Januari hingga 14 Januari).

Edward Au, Presiden HKICPA, berbicara di Forum tersebut tentang pentingnya HKFRS SDS dan bagaimana perusahaan dapat memanfaatkannya untuk mengimplementasikan standar tersebut. Selain itu, HKICPA mendirikan stan di tempat tersebut untuk memamerkan perjalanan Institut dalam menetapkan HKFRS SDS, dan ikut serta dalam InnoVenture Salon untuk memberikan konsultasi satu per satu kepada perusahaan baru di bidang keberlanjutan.

Keterangan Foto: Presiden HKICPA, Edward Au, berpartisipasi dalam Asian Financial Forum 2025 sebagai panelis dalam diskusi panel bertajuk “Menetapkan Tonggak Keberlanjutan Global”. Beliau bergabung dengan pembicara tamu lainnya untuk mengeksplorasi cara-cara bagi perusahaan dan pelaku pasar untuk lebih memahami praktik terbaik, tantangan, dan peluang untuk memajukan inisiatif keberlanjutan secara global.

Diselenggarakan bersama oleh Pemerintah HKSAR danHong Kong Trade Development Council, “Forum Keuangan Asia 2025” yang berlangsung selama dua hari dimulai hari ini di Hong Kong Convention and Exhibition Centre. Bertemakan “Powering the Next Growth Engine”, Forum ini menarik lebih dari 3.600 tokoh terkemuka di bidang keuangan dan bisnis untuk berpartisipasi. Acara ini mempertemukan lebih dari 100 pemimpin berpengaruh dari pemerintahan, keuangan, dan komunitas bisnis dari seluruh dunia untuk berdiskusi dan bertukar wawasan tentang ekonomi global dari perspektif Asia.

Keterangan Foto: Presiden HKICPA Edward Au (dua dari kiri) berpartisipasi dalam Asian Financial Forum 2025 sebagai panelis dalam diskusi panel bertajuk “Menetapkan Tonggak Keberlanjutan Global”. Beliau bergabung dengan pembicara tamu lainnya untuk mengeksplorasi cara-cara bagi perusahaan dan pelaku pasar untuk lebih memahami praktik terbaik, tantangan, dan peluang untuk memajukan inisiatif keberlanjutan secara global.

“Forum Keuangan Asia menyatukan para pemimpin dari komunitas politik dan bisnis serta pakar keuangan di seluruh dunia, menyediakan platform yang ideal bagi HKICPA untuk menampilkan upayanya dalam mempromosikan standar pengungkapan berkelanjutan di Hong Kong dan untuk mendapatkan pemahaman tentang praktik terbaik dalam pelaporan keberlanjutan di seluruh wilayah. Sebagai penentu standar pelaporan keberlanjutan di Hong Kong, HKICPA berkomitmen untuk menciptakan lingkungan yang mendukung keberhasilan implementasi SDS HKFRS dan berkontribusi terhadap pengembangan ekosistem pengungkapan keberlanjutan yang komprehensif di Hong Kong untuk merangkul peluang pertumbuhan baru,” jelas Edward Au, Presiden HKICPA.

HKICPA menerbitkan HKFRS SDS pada bulan Desember tahun lalu, yang sepenuhnya selaras dengan Standar Pengungkapan Keberlanjutan IFRS (Standar ISSB), dengan tanggal efektif 1 Agustus 2025. Presiden Edward Au hari ini berpartisipasi dalam diskusi panel berjudul “Menetapkan Tonggak Keberlanjutan Global”, di bawah seri seminar Global Spectrum. Beliau bergabung dengan Janey Lai, CEO Accounting and Financial Reporting Council, Sue Lloyd, Wakil Ketua Dewan Standar Keberlanjutan Internasional (ISSB) dan Justin Wu, Managing Director, Head of Climate Change Asia Pacific, Global Sustainability, HSBC.

Panel ini mengeksplorasi cara-cara bagi perusahaan dan pelaku pasar untuk lebih memahami praktik-praktik terbaik, tantangan, dan peluang untuk memajukan inisiatif keberlanjutan secara global. Panel ini juga menggarisbawahi pentingnya menyelaraskan persyaratan pengungkapan keberlanjutan Hong Kong dengan standar ISSB, yang menandai tonggak penting dalam pengembangan pasar modal yang efisien dan tangguh baik di Hong Kong maupun global.

“Hong Kong adalah salah satu yurisdiksi pertama di dunia yang menyelaraskan standar pengungkapan keberlanjutan lokal dengan standar internasional, yang sangat penting untuk mempertahankan dan meningkatkan daya saing Hong Kong di antara pasar modal global. SDS HKFRS, yang diterbitkan oleh HKICPA dan sepenuhnya selaras dengan Standar ISSB, memberikan garis dasar global untuk pengungkapan keuangan terkait keberlanjutan, yang memungkinkan perusahaan untuk menyajikan informasi yang lebih konsisten, dapat diperbandingkan, dan berguna untuk pengambilan keputusan bagi investor,” urai Edward Au dalam diskusi panel.

Lebih lanjut ia menjelaskan, profesi akuntan di Hong Kong sangat berpengalaman dalam hal pelaporan keuangan, audit, pengendalian internal, dan manajemen risiko. Dengan demikian, profesi ini lebih dari mampu untuk menyediakan layanan pelaporan dan asurans keberlanjutan yang berkualitas tinggi. Ke depannya, HKICPA berkomitmen untuk membangun kapasitas profesi dan pemangku kepentingan untuk memastikan keberhasilan implementasi SDS HKFRS dan untuk memperkuat status Hong Kong sebagai pusat keuangan internasional terkemuka dan pusat keuangan yang ramah lingkungan dan berkelanjutan.

HKICPA mendirikan stan di tempat tersebut untuk mempresentasikan perjalanan pengembangan SDS HKFRS, upaya Institut dalam penetapan standar dan pengembangan kapasitas, dan topik terkait lainnya. Pertanyaan para peserta mengenai peran HKICPA dalam pengembangan keberlanjutan dijawab, sehingga meningkatkan pemahaman mereka mengenai pengungkapan keberlanjutan di Hong Kong.

Sementara itu, HKICPA juga mendukung Salon InnoVenture dari Forum. Cyrus Cheung, Ketua Komite Keberlanjutan HKICPA, bertemu dengan para perusahaan rintisan untuk memberikan konsultasi empat mata guna menjawab kekhawatiran mereka terkait keberlanjutan dan lingkungan, sosial, dan tata kelola (LST) dalam perjalanan kewirausahaan mereka.

Ketahui lebih rinci tentang Asian Financial Forum 2025 di situs web:

https://www.asianfinancialforum.com/conference/aff/en