TAIPEI, TAIWAN – Media OutReach – Dalam beberapa tahun terakhir, ada gerakan yang berkembang di seluruh dunia untuk menghemat energi dan mengurangi emisi karbon dioksida. Didirikan pada tahun 1998, Ecolohas Energy Technology yang berfokus pada solusi energi hijau miliknya, adalah jenis baru perusahaan sosial di Taiwan. Ecolohas memiliki tim yang kuat dengan teknologi yang sangat baik terkait dengan komunikasi energi dan distribusi daya, dan berkomitmen penuh untuk energi terbarukan yang dikombinasikan dengan desain, perencanaan, dan konstruksi sistem penyimpanan energi.
Ecolohas telah menginvestasikan banyak sumber daya penelitian dan pengembangan (R&D) dalam mempromosikan integrasi, koordinasi, untuk membangun jaringan energi dan energi terdesentralisasi serta microgrid cerdas yang secara efektif memenuhi kebutuhan masyarakat umum. Dengan penemuan ini, Ecolohas mempromosikan produksi energi terbarukan sekaligus meningkatkan efisiensi konsumsi daya dan mengurangi permintaan energi dari jaringan listrik skala besar.
Ecolohas terlibat dalam desain dan perencanaan berbagai sistem energi, dengan produk utamanya adalah sistem penyimpanan energi pintar, sistem microgrid pintar, dan sistem penyimpanan energi mikrogrid terdistribusi “Kapal Baterai”. Dikembangkan untuk penggunaan listrik di rumah, bisnis dan jaringan listrik, sistem penyimpanan energi pintar tahan lama, tahan air dan tahan debu dapat diterapkan dalam situasi apa pun. Dengan kemampuan pemantauan jarak jauh, konsumen dapat memantau produksi energi terbarukan dan konsumsi energi serta menangkap data tentang penyimpanan energi kapan pun, di mana pun.
Selain itu, sistem smart microgrid terdiri dari tiga elemen utama, sistem pembangkit listrik energi terbarukan, sistem penyimpanan energi independen kecil, dan sistem penyimpanan energi skala besar terpusat. Dengan mengintegrasikan sistem manajemen baterai dan sistem manajemen energi, Ecolohas dapat memberikan kualitas dan efisiensi energi yang lebih tinggi.
Ecolohas telah mengembangkan sistem penyimpanan energi untuk berbagai aplikasi dan telah bekerja sama dengan pemerintah, industri, akademisi, dan lembaga penelitian. Selain itu, ia telah aktif terlibat dalam berbagai proyek pemulihan bencana seperti pemulihan komunitas pembangkit listrik tenaga surya pasca topan Morakot pada tahun 2009, kegiatan bantuan dalam Gempa Besar Nepal pada tahun 2015, dan proyek pemulihan terkait topan Meranti pada tahun 2016.
“Ecolohas mengurangi emisi karbon dioksida melalui pengembangan dan penyampaian solusi energi mandiri, membantu menyelesaikan tantangan perubahan iklim, dan menciptakan dunia yang ekologis, hemat energi, dan ramah lingkungan. Dengan pemikiran ini, Ecolohas terus berkontribusi terhadap pembangunan berkelanjutan bagi dunia,” kata Kevin Yang, Presiden Ecolohas, Jumat (25/12/2020) lalu.
Recent Comments