• Lebih dari 300 ton kapasitas kargo udara tambahan per minggu telah ditambahkan ke jadwal penerbangan harian dari Hanoi guna mengakomodasi meningkatnya pengiriman ekspor terkait teknologi.
  • Penerbangan ini beroperasi setiap hari dari Senin hingga Sabtu, memperkuat konektivitas Vietnam dengan berbagai benua di seluruh dunia.
  • Langkah strategis ini menunjukkan sektor ekspor teknologi Vietnam yang sedang berkembang pesat serta posisi negara ini yang semakin menonjol sebagai basis manufaktur global.

HANOI, VIETNAM/SINGAPURA – Media OutReach Newswire – DHL Express telah memperkuat jaringan penerbangannya dengan menambah kapasitas muatan signifikan pada jadwal penerbangan harian yang sudah ada dari Hanoi, sebagai respons terhadap permintaan ekspor yang melonjak yang didorong oleh sektor manufaktur teknologi Vietnam yang berkembang pesat. Pada paruh pertama 2025, DHL Express mencatat peningkatan dua digit dalam ekspor pengiriman terkait teknologi dari Hanoi. Penerbangan baru ini menghubungkan lebih banyak bisnis Vietnam dengan mitra dan pelanggan internasional mereka di pasar global utama, termasuk Amerika Utara, Eropa, Timur Tengah, dan Asia.

Untuk memfasilitasi pertumbuhan ini, DHL Express telah memperkenalkan kombinasi pesawat kargo Boeing 777 dan Airbus A330 yang beroperasi sepanjang minggu. Penerbangan ini—yang menawarkan lebih dari 300 ton kapasitas muatan tambahan—mengangkut pengiriman dari Hanoi ke wilayah lain melalui Hong Kong.

Hal ini menunjukkan bahwa DHL Express secara konstan meninjau kebutuhan pelanggan dan operasional mereka serta menyesuaikan jaringan mereka untuk mengakomodasi permintaan. Pemberhentian di Hanoi baru-baru ini ditambahkan untuk mendukung jumlah pengiriman terkait teknologi yang meningkat pesat.

“Peran Vietnam dalam perdagangan global semakin cepat, didukung oleh keunggulan geografis, tenaga kerja terampil, dan aliran investasi asing yang konsisten. Vietnam telah menjadi kekuatan manufaktur teknologi dalam beberapa tahun terakhir, khususnya di wilayah utara di mana Hanoi mengalami lonjakan ekspor teknologi tinggi. Dengan meningkatkan jaringan udara kami di Hanoi, kami memperkuat peran Vietnam dalam perdagangan global dan memastikan pelanggan kami juga dapat memanfaatkan momentum pertumbuhan negara ini,” ungkap Peter Bardens, Senior Vice President untuk Network Operations & Aviation – Asia Pasifik, DHL Express, dalam rilisnya, Rabu (24/9/2025).

Trajektori naik Vietnam dan peranannya dalam rantai pasokan global

Seiring perusahaan terus mendiversifikasi rantai pasokan mereka, Vietnam telah muncul sebagai pusat manufaktur pilihan, terutama untuk produk teknologi tinggi seperti laptop dan elektronik. Kementerian Informasi dan Komunikasi Vietnam memproyeksikan bahwa industri TIK akan mencapai pendapatan total sebesar US$169,3 miliar pada 2025, meningkat 11,4% dari 2024. Ekspor perangkat keras dan elektronik diperkirakan tumbuh 12,3%, mencapai US$148,5 miliar. Selain itu, DHL Trade Atlas 2025 menyoroti bahwa Vietnam diperkirakan akan masuk dalam 30 negara teratas di dunia berdasarkan kecepatan dan skala pertumbuhan perdagangan dalam lima tahun ke depan. Vietnam juga termasuk dalam 20 pasar dengan pertumbuhan tinggi yang diidentifikasi oleh DHL Group, berkat keuntungan geografis yang kuat dan posisi strategisnya di Asia Tenggara.

Dalam beberapa tahun terakhir, DHL Express telah memperluas jejak dan meningkatkan fasilitas di Vietnam, sebagai persiapan untuk mendukung trajektori pertumbuhan negara ini. Ini termasuk pembukaan fasilitas baru Hanoi Gateway yang berlokasi dekat Bandara Internasional Noi Bai serta pusat layanan West di Hanoi, menandai komitmen DHL Express untuk berinvestasi dalam jaringan darat dan udara.

Pengembangan ini memastikan bahwa DHL Express berada pada posisi yang baik untuk mendukung ambisi ekspor negara tersebut dan kebutuhan bisnis internasional yang beroperasi di Vietnam.

Keterangan Foto: DHL Express menambah kapasitas kargo udara dari Hanoi

http://www.group.dhl.com/press
http://www.twitter.com/dhlglobal