DÜSSELDORF/BERLIN – Newsaktuell – Yayasan nirlaba cooldown°earth mengucapkan selamat kepada perusahaan portofolionya, matterr, atas konfirmasi pendanaan dari negara bagian North Rhine-Westphalia sebagai bagian dari program EFRE/JTF “Produktives.NRW.” Menteri Urusan Ekonomi dan Perlindungan Iklim, Mona Neubaur, menyerahkan persetujuan pendanaan tersebut pada tanggal 6 Agustus di Düsseldorf.

Untuk membantu mengakhiri ekspor limbah dari negara-negara industri, seperti praktik yang saat ini membebani secara tidak proporsional negara-negara termiskin di dunia, matterr telah mengembangkan solusi yang dipatenkan secara global yang mampu mengubah limbah kembali menjadi bahan baku berkualitas tinggi secara berulang.

Dengan pendanaan ini, matterr dapat mempercepat pembangunan pabrik keduanya yang kini beroperasi pada skala industri kecil di North Rhine-Westphalia. Teknologi inti yang digunakan adalah depolimerisasi PET dengan kondisi yang lembut. Hal ini memungkinkan limbah campuran seperti kemasan multi-lapis atau kain tekstil campuran diurai menjadi komponen utamanya sehingga bahan baku fosil dapat digantikan dalam skala besar. Dengan mengembalikan proses berbasis monomer ke kualitas bahan primer, teknologi ini memungkinkan upcycling molekuler: tekstil poliester yang sebelumnya hanya bisa didaur ulang untuk aplikasi berkualitas rendah kini dapat digunakan untuk membuat produk berkualitas tinggi—tidak hanya tekstil baru, tapi juga kemasan yang disetujui untuk kontak makanan.

“Ini adalah kemitraan yang unik. Sebuah yayasan amal memimpin, negara bagian mengikuti, dan hasilnya adalah infrastruktur yang mengubah limbah yang sulit didaur ulang menjadi produk GreenTech sirkular. Ini adalah kabar baik bagi perlindungan iklim dan bagi wilayah kami sebagai lokasi bisnis,” tutur Wolfgang K. Hoever, pendiri cooldown°earth, dalam rilisnya, Jumat (15/8/2025).

Komitmen pendanaan yang diberikan kepada matterr ini bukan hanya yang pertama dari program ini, tetapi juga merupakan jumlah hibah maksimum sebesar €30 juta. Fasilitas yang direncanakan di NRW dijadwalkan mulai beroperasi pada tahun 2027 dengan kapasitas tahunan 10.000 ton.

cooldown°earth bukan penerima dana ini, melainkan investor awal dan fasilitator. Setiap potensi keuntungan dari sahamnya akan, sesuai dengan anggarannya, diinvestasikan kembali ke dalam proyek perlindungan iklim dan lingkungan nirlaba.

Latar Belakang

  • Negara Bagian NRW dan Uni Eropa mendukung teknologi strategis melalui program Produktives.NRW (EFRE/JTF 2021–2027) untuk memastikan teknologi tersebut tetap berada di NRW/Eropa. Hibah pertama diberikan, antara lain, kepada matterr (“pabrik revolPET”) dan Greenlyte. Menteri Neubaur menyoroti manfaat tiga aspek yakni iklim, lapangan kerja, dan inovasi. (Siaran pers NRW)
  • Pernyataan resmi matterr merinci jumlah dana, jadwal, dan proses; pabrik ini akan menggantikan bahan baku PET berbasis fosil dengan bahan daur ulang berkualitas primer. (Siaran pers matterr)

(Foto dari kiri ke kanan): Thomas Tochtermann (Ketua Dewan, matterr), Benjamin Rump (COO, matterr), Wolfgang K. Hoever (Pendiri/Dewan, cooldown°earth), Mona Neubaur (Menteri Urusan Ekonomi, Industri, Perlindungan Iklim dan Energi Negara Bagian North Rhine-Westphalia), Melanie Hackler (CEO, matterr), Jan Rückold (Kepala Keuangan, matterr)
Kredit Foto: © MWIKE NRW / Bowinkelmann