HONG KONG SAR – Media OutReach Newswire – Chinese University of Hong Kong (CUHK) telah mengukuhkan posisinya sebagai institusi berkelas dunia, dengan meraih status 50 besar dalam Times Higher Education (THE) World University Rankings 2025 dan QS World University Rankings 2025. Kinerja luar biasa ini menunjukkan komitmen CUHK terhadap keunggulan akademik dan kontribusinya yang besar terhadap berbagai bidang studi di seluruh dunia.

Keterangan Foto: Para peneliti CUHK merayakan kemajuan yang signifikan dalam pencapaian penelitian mereka. Foto dari kiri ke kanan: Profesor Yunhui Liu, Profesor Benny Zee, dan Profesor Billy Ng

CUHK menempati posisi ke-44 baru-baru ini dalam THE World University Rankings 2025, membuat kemajuan yang luar biasa. Pencapaian ini, terutama dalam hal kutipan penelitian dan dampak industri, mencerminkan lintasan kemajuan universitas yang berkelanjutan. Ini juga menunjukkan komitmen CUHK untuk meningkatkan pengetahuan dan berkontribusi pada kesejahteraan dunia. Untuk menyempurnakan pencapaian ini, CUHK telah meraih peringkat ke-36 yang mengesankan di QS World University Rankings 2025, mengukuhkan posisinya sebagai institusi pendidikan tinggi terdepan di dunia.

Universitas sangat bangga dengan pencapaian penting ini, yang telah dikembangkan melalui kemitraan internasional yang luas, kemajuan dalam transfer teknologi, dan ekosistem yang mendukung untuk bakat penelitian yang muncul. Pengakuan ganda CUHK dalam peringkat global yang bergengsi ini merupakan bukti dari kemampuan penelitian kelas dunia, pendekatan inovatif terhadap pendidikan, dan komitmen untuk membina generasi pemimpin dan cendekiawan berikutnya.

Membina Kolaborasi Global

Inti dari kesuksesan penelitian CUHK adalah kemitraan penelitian internasionalnya, yang telah meningkatkan dampak global Universitas. Berkolaborasi dengan lembaga-lembaga terkenal di dunia, CUHK telah memainkan peran penting dalam menghasilkan publikasi bersama dan paten yang membentuk masa depan penelitian mutakhir.

Sebagai contoh, Profesor Yunhui Liu, Profesor Choh-Ming Li dari Teknik Mesin dan Otomasi di CUHK, memimpin sebuah tim interdisipliner di bawah Skema Area of Excellence (AoE) dari Komite Hibah Universitas. Proyek Robot Bedah Bertenaga AI ini, yang mendapatkan dana lebih dari HK$96 juta, dilakukan dengan berkolaborasi dengan institusi lokal dan internasional seperti Universitas Johns Hopkins, University College London, dan Universitas Teknik Munich. Proyek ini bertujuan untuk mengembangkan robot bedah otonom yang meningkatkan keamanan dan ketepatan operasional, mendorong inovasi dalam perawatan kesehatan dan memposisikan Hong Kong sebagai pemimpin global dalam penelitian medis.

Inovasi dan Transfer Teknologi

Untuk memperkuat posisinya sebagai pusat keunggulan untuk penelitian interdisipliner mutakhir, CUHK telah mendirikan Kantor Layanan Penelitian dan Transfer Pengetahuan (ORKTS) yang berperan penting dalam mendukung para peneliti dan mahasiswa dalam mengomersialkan inovasi penelitian mereka. Upaya penelitian CUHK telah menghasilkan banyak perusahaan rintisan dan spin-off yang sukses, yang secara signifikan berkontribusi pada ekosistem inovasi Hong Kong.

Dukungan ORKTS, bersama dengan pendekatan penelitian interdisipliner, juga meluas ke bidang psikologi dan kesehatan mental. Profesor Benny Zee, Profesor dari The Jockey Club School of Public Health and Primary Care di CUHK, mengembangkan alat berbasis AI untuk mendeteksi depresi melalui pencitraan retina. Inovasi ini, yang memenangkan dua medali emas dan penghargaan khusus pada Pameran Internasional Penemuan Jenewa ke-49 baru-baru ini, menyoroti peran CUHK dalam mengintegrasikan berbagai bidang seperti kedokteran dan AI untuk mengatasi tantangan kesehatan global yang mendesak.

Membina Pemimpin Penelitian Masa Depan

CUHK sangat berkomitmen untuk membina generasi pemimpin penelitian berikutnya melalui program pascasarjana kelas dunia dan peluang penelitian yang luas. Melalui inisiatif seperti Hong Kong PhD Fellowship Scheme (HKPFS), CUHK telah membina banyak pemimpin penelitian yang berkontribusi pada kemajuan global.

Sorotan baru-baru ini adalah karya Profesor Billy Ng, Asisten Profesor di Sekolah Farmasi CUHK, yang juga merupakan lulusan PhD CUHK dan penerima beasiswa HKPFS. Dengan memanfaatkan lingkungan penelitian interdisipliner CUHK, karya Profesor Ng di bidang biologi kimia telah dianugerahi hibah penelitian senilai HK$2 juta dari Gates Foundation untuk mengembangkan obat analog nukleosida. Dia juga mendapat penghargaan sebagai Pemimpin Global Muda (2022) dari World Economic Forum. Penelitiannya tidak hanya menjawab tantangan kesehatan yang kritis tetapi juga mendorong komersialisasi inovasi farmasi.

Bergabunglah dengan Pekan Info Virtual Pascasarjana CUHK 2024

Untuk menginspirasi generasi pemimpin penelitian berikutnya, CUHK mengundang calon mahasiswa untuk menjelajahi komunitas akademiknya yang dinamis selama Pekan Info Virtual Pascasarjana CUHK 2024, yang berlangsung dari tanggal 21 hingga 31 Oktober 2024.

Acara ini akan menawarkan:

  • Gambaran umum program pascasarjana CUHK di delapan fakultas: Seni, Administrasi Bisnis, Pendidikan, Teknik, Hukum, Kedokteran, Sains, dan Ilmu Sosial
  • Informasi tentang HKPFS dan opsi dukungan keuangan lainnya
  • Sesi berbagi dengan para profesor dan mahasiswa CUHK saat ini

Untuk informasi lebih lanjut dan pendaftaran, silakan kunjungi https://www.gs.cuhk.edu.hk/admissions/admissions/admission-events.

CUHK tetap berkomitmen untuk memajukan penelitian yang berkontribusi pada dunia yang lebih baik. Dengan membina lingkungan kolaborasi interdisipliner, inovasi, dan keterlibatan global, CUHK terus membuka jalan bagi terobosan yang akan membentuk masa depan.