HONG KONG SAR – Media OutReach Newswire – BeOne Medicines (BeOne) (NASDAQ: ONC; HKEX: 06160; SSE: 688235), hari ini mendapat kehormatan di ajang BIOHK 2025, Konferensi dan Pameran Bioteknologi Internasional Hong Kong, dengan dianugerahi Global Oncology Innovation Leadership Award yang bergengsi. Penghargaan ini mengakui kontribusi luar biasa BeOne dalam mendorong penelitian onkologi global serta menghadirkan terapi kanker transformatif bagi para pasien.

“Penerimaan Global Oncology Innovation Leadership Award ini tidak hanya menjadi pengakuan atas kapabilitas R&D (penelitian dan pengembangan) kami, tetapi juga menjadi dorongan bagi kami untuk mempercepat transformasi terobosan inovatif menjadi manfaat nyata bagi pasien di Kawasan Greater Bay, termasuk Hong Kong. Saat ini, kami telah menghadirkan tiga terapi kanker baru di Hong Kong, mencakup penghambat BTK, penghambat PD-1, dan penghambat IL-6. Ke depan, kami akan secara proaktif memanfaatkan peluang melalui mekanisme ‘1+’ untuk mempercepat impor obat-obatan hasil pengembangan sendiri yang sesuai standar internasional, sehingga memungkinkan pasien kanker lokal mendapatkan akses cepat dan luas terhadap pengobatan yang efektif,” tutur Yiya Chen, General Manager BeOne untuk wilayah Taiwan, Hong Kong & Makau, dalam rilisnya, Kamis (11/9/2025).

Penelitian & Pengembangan Global Bersama dengan Inovasi yang Bertenaga

Sejak didirikan pada tahun 2010, BeOne memegang teguh misinya, “Kanker tidak mengenal batas. Begitu pula kami,” dengan fokus pada pengembangan obat-obatan berkualitas tinggi yang dikembangkan secara mandiri dan memenuhi standar internasional, serta berkomitmen terhadap keterjangkauan dan aksesibilitas terapi kanker inovatif. Hingga kini, BeOne telah melakukan lebih dari 170 uji klinis di 45 negara dan wilayah, membentuk salah satu tim riset onkologi terbesar di dunia. Lebih dari 1,8 juta pasien telah memperoleh manfaat dari hasil R&D perusahaan ini.

Portofolio Terapi yang Luas untuk Dampak Global

Riset dan pengembangan BeOne mencakup kanker darah maupun tumor padat:

  • Penghambat BTK: Obat inovatif pertama yang dikembangkan sepenuhnya oleh BeOne, dan satu-satunya pengobatan di kelasnya yang telah menyelesaikan uji klinis head-to-head untuk Chronic Lymphocytic Leukemia (CLL) dan Waldenström’s Macroglobulinemia (WM). Obat ini telah disetujui di lebih dari 75 pasar dan meraih penghargaan bergengsi Prix Galien Suisse pada tahun 2023.
  • Penghambat PD-1 (imunoterapi): Telah disetujui di Hong Kong untuk enam indikasi, termasuk kanker paru non-sel kecil, kanker esofagus, dan kanker lambung, serta sedang diperluas untuk pengobatan karsinoma nasofaring dan kanker paru — dua jenis kanker yang paling umum di Asia. Terapi ini telah dipasarkan di 47 negara dan wilayah termasuk Amerika Serikat, Uni Eropa, Tiongkok, dan Jepang, dengan lebih dari 60 aplikasi persetujuan indikasi telah diajukan untuk memperluas cakupan globalnya.

Strategi Fast-to-PoC untuk Percepatan Inovasi

Pendekatan pengembangan terintegrasi BeOne menggabungkan kemampuan R&D yang kuat, strategi berbasis Proof of Concept (PoC), dan portofolio aset yang luas. Dengan lebih dari 40 uji klinis tahap 3 yang siap dijalankan atau berpotensi mendapatkan pendaftaran, serta lebih dari 40 aset R&D yang berada di tahap klinis dan komersialisasi, BeOne mempertahankan kepemimpinan dalam berbagai platform teknologi, termasuk antibodi multi-spesifik, senyawa pengaktif degradasi kimera (CDACs), dan antibody-drug conjugates (ADCs).

Melalui strategi PoC, BeOne berfokus pada kandidat molekul yang sangat berbeda dan menjanjikan. Perusahaan telah berhasil mengembangkan 20 molekul obat melalui tahap klinis dan memperoleh persetujuan regulasi di enam benua, menunjukkan efisiensi R&D dan strategi globalisasi yang luar biasa.

Globalisasi untuk Memperkuat Pasokan Berkelanjutan

BeOne telah mendirikan tiga basis utama R&D dan manufaktur di Amerika Serikat dan Tiongkok, mencakup seluruh rantai industri dari penelitian dan pengembangan hingga manufaktur dan komersialisasi. Kampus Guangzhou yang memiliki luas 1,3 juta kaki persegi memiliki kemampuan manufaktur canggih untuk memproduksi obat-obatan molekul besar, dan berfungsi sebagai pusat pasokan utama di Kawasan Greater Bay, termasuk Hong Kong. Kehadiran ini memastikan pasokan obat yang stabil dan meningkatkan aksesibilitas bagi pasien di wilayah tersebut.

Sebagai salah satu dari 20 pemegang paten onkologi terdepan di dunia, dan tercatat sebagai salah satu dari “10 Perusahaan Farmasi Paling Inovatif di Dunia” versi IDEA Pharma pada tahun 2025, BeOne akan terus mencurahkan upaya untuk meneliti kanker darah dan tumor padat. Dengan memanfaatkan Hong Kong sebagai jembatan strategis antara Asia dan komunitas internasional, BeOne berkomitmen mempercepat pengembangan dan distribusi terapi inovatif, mendorong perubahan paradigma dalam perawatan kanker baik secara regional maupun global.

“Kepemimpinan BeOne dalam bidang onkologi sangat jelas terlihat dari pengembangan obat inovatifnya, strategi globalisasinya, serta kontribusi signifikan dalam meningkatkan kualitas hidup pasien kanker di dalam dan luar negeri. Berdasarkan riset ilmiah yang ketat, BeOne menyesuaikan kebutuhan klinis dengan pertimbangan aksesibilitas di berbagai pasar untuk meluncurkan berbagai obat inovatif hasil pengembangan sendiri ke panggung global. Upaya perusahaan ini mencerminkan keunggulan ilmiah dan komitmen mendalam terhadap pasien kanker, sehingga sangat layak menerima Global Oncology Leadership Award,” tambah Prof. Albert Yu, Ketua Hong Kong Biotechnology Organization.

Siaran pers ini berisi pernyataan yang bersifat ke depan (forward-looking statements), di mana hasil aktual dapat berbeda dari yang diungkapkan atau diimplikasikan dalam pernyataan tersebut. Semua informasi yang diberikan di sini berlaku pada tanggal rilis ini, dan kecuali diwajibkan oleh hukum, BeOne tidak memiliki kewajiban untuk memperbarui atau merevisi informasi tersebut.

Keterangan Foto: (Paling kiri) Paul Chan, Sekretaris Keuangan; (Keempat dari kanan) Yiya Chen, General Manager (Taiwan, Hong Kong & Makau) dari BeOne Medicines