HONG KONG SAR – Media OutReach Newswire – Appier, perusahaan teknologi periklanan dan pemasaran berbasis AI, hari ini mengumumkan bahwa mereka telah berhasil memungkinkan L’Oréal, merek kecantikan terkenal di dunia, untuk membantu platform e-commerce merek kecantikan medis profesionalnya SkinCeuticals dalam transformasi AI-nya. Hasilnya luar biasa dengan memenangkan “Best Use of Customer Insights/Data Analytics” di Loyalty & Engagement Awards Hong Kong 2025.

Solusi berbasis AI dari Appier bantu L’Oréal percepat pertumbuhan eShop SkinCeuticals.
Penghargaan ini menyoroti keberhasilan strategi berbasis data yang mencakup seluruh funnel pemasaran, menghasilkan dampak bisnis yang terukur dan menetapkan standar baru untuk penerapan AI dalam e-commerce kecantikan. Bekerja sama dengan Omnicom Media Group (OMG) dan didukung oleh Ad Cloud dan Personalization Cloud milik Appier, L’Oréal berhasil meningkatkan kinerja pemasaran SkinCeuticals, dengan pencapaian peningkatan ROAS (Return on Ad Spend) sebesar 152% secara kuartalan, kenaikan CVR (Conversion Rate) sebesar 400% di antara pengguna ragu-ragu, serta lonjakan pendapatan situs sebesar 48%.
“Appier membantu kami mempercepat transformasi AI dalam bidang periklanan dan pemasaran, meningkatkan kontribusi pendapatan sekaligus meningkatkan efektivitas operasional. Mulai dari kampanye berbasis perilaku, insentif berbatas waktu, hingga segmentasi lanjutan dan perjalanan pengguna yang mulus, teknologi Appier memainkan peran penting dalam mengubah wawasan data menjadi aksi nyata,” ungkap ujar Maggie Hui, E-Commerce Manager untuk SkinCeuticals & Kérastase di L’Oréal, dalam keterangan, Senin (28/4/2025).
Solusi AI dari Appier memungkinkan L’Oréal untuk secara strategis mengidentifikasi dan berinteraksi dengan segmen pelanggan bernilai tinggi. Ad Cloud menggunakan segmentasi lanjutan, analisis perilaku, dan penawaran berbasis waktu untuk memperkuat niat beli dan meningkatkan efisiensi iklan. Sementara itu, Smart Conversion Optimizer dalam Personalization Cloud mendeteksi pengguna yang ragu-ragu dan memberikan insentif yang dipersonalisasi, memaksimalkan kinerja kupon tanpa mengorbankan margin keuntungan.
Keberhasilan ini diperkuat oleh strategi promosi yang didukung data. L’Oréal mengurangi pemberian insentif selama periode permintaan tinggi seperti 618 Summer Sale dan Double 11, serta meningkatkan keterlibatan selama musim sepi untuk menjaga momentum konversi. Modifikasi strategis terhadap intensitas promosi ini membantu mempertahankan pertumbuhan sekaligus menjaga profitabilitas.
“Kami bangga dapat memberdayakan L’Oréal melalui solusi berbasis AI kami. Misi kami adalah membantu bisnis mengubah AI menjadi ROI, dan kolaborasi kami dengan L’Oréal merupakan contoh nyata bagaimana data dan teknologi dapat menghasilkan dampak nyata di seluruh funnel pemasaran,” tutur Magic Tu, SVP Global Sales di Appier.
Seiring AI menjadi bagian inti dari strategi merek, studi kasus ini menunjukkan kekuatan penggabungan wawasan pelanggan yang mendalam dengan otomatisasi cerdas, membuka pertumbuhan berkelanjutan melalui inovasi.
Keterangan Foto: Solusi berbasis AI dari Appier mempercepat pertumbuhan eShop SkinCeuticals milik L’Oréal.


https://www.linkedin.com/company/2774891

https://www.facebook.com/appierinc

Wechat: Appier 沛星互动科技
Recent Comments