HONG KONG SAR – Media OutReach Newswire – Hongkong Land telah meluncurkan platform manajemen fasilitas cerdas berbasis AI pertama di kota ini, yaitu IFMCT, yang menetapkan standar baru dalam industri pengelolaan properti komersial dan menunjukkan komitmen perusahaan terhadap inovasi PropTech. Setelah uji coba yang sukses di Alexandra House, yang meraih Industry Excellence Award untuk praktik terbaik, platform IFMCT kini telah diterapkan di Charter House dan Exchange Square, membuktikan kemampuannya untuk beradaptasi. Dengan hasil yang terbukti efektif, Hongkong Land kini bersiap untuk menerapkan platform ini di seluruh portofolio Central miliknya pada tahun 2026.
“Inisiatif perintis ini menjadi bukti kepemimpinan Hongkong Land dalam menghadirkan solusi berkelanjutan yang visioner, menegaskan budaya inovasi yang telah lama kami bangun serta komitmen kami untuk menciptakan nilai jangka panjang bagi seluruh pemangku kepentingan. Kami bangga atas kesuksesan platform ini di Hong Kong dan menantikan dampak positifnya di seluruh portofolio regional kami,” tutur Mr Michael Smith, Chief Executive Hongkong Land, dalam rilisnya, Kamis (21/8/2025).
Platform IFMCT mengintegrasikan lebih dari 20 sistem bangunan terpisah ke dalam satu platform terpadu—menggabungkan Sistem Manajemen Gedung (BMS), sistem HVAC (Pemanas, Ventilasi, dan Pendingin Udara) berbasis AI, kontrol kenyamanan termal, optimalisasi energi, serta layanan pendukung seperti kebersihan, manajemen vendor, pengadaan, dan pemantauan kesehatan penghuni gedung. Dengan memanfaatkan pemantauan waktu nyata, analitik AI canggih, dan visualisasi digital twin 4D, sistem ini meningkatkan efisiensi operasional, meminimalkan gangguan, meningkatkan keandalan, serta memperpanjang siklus hidup aset.
IFMCT mendorong keunggulan operasional dan mempercepat upaya dekarbonisasi melalui kolaborasi erat dengan penyewa.
Platform ini mengotomatiskan alur kerja untuk mengoptimalkan layanan teknis dan non-teknis, meningkatkan operasi harian gedung sekaligus pengalaman penghuni. Dengan beralih dari pemeliharaan tradisional yang reaktif ke model prediktif dan proaktif, sistem ini memanfaatkan analitik kesehatan berbasis AI untuk mendeteksi tanda-tanda awal penurunan kinerja, mencegah terjadinya gangguan layanan.
Sebagai contoh, Unit Penanganan Udara (AHU) dikelola seperti manusia: unit yang “sehat” tidak perlu pemeriksaan rutin, sedangkan yang menunjukkan gejala langsung mendapat penanganan prioritas. Pendekatan berbasis kondisi ini menghasilkan pengurangan 16% dalam upaya pemeliharaan AHU setelah satu tahun, dengan frekuensi perawatan yang diturunkan dari bulanan menjadi dua kali setahun, menunjukkan manfaat nyata dari perawatan cerdas. Hasil terukur lainnya termasuk tingkat otomatisasi perintah kerja sebesar 66%, serta pengurangan waktu sebesar 80% dalam pengambilan dokumen aset. Platform ini juga secara signifikan mengurangi jumlah panggilan pemantauan alarm kepada penyewa dan vendor, menyederhanakan komunikasi.
Ketika ketahanan terhadap perubahan iklim menjadi semakin mendesak, IFMCT meningkatkan kemampuan adaptasi gedung dan operasional melalui manajemen energi yang cerdas. Platform ini menyeimbangkan permintaan energi dan menyesuaikan sistem pemanas dan pendingin berdasarkan pola cuaca yang diprediksi, membantu Hongkong Land dan penyewanya mengurangi konsumsi energi dan mempercepat upaya dekarbonisasi.
Hongkong Land akan memperluas IFMCT ke tingkat regional setelah uji coba sukses dan ekspansi di Portofolio Central.
Struktur data standar IFMCT memungkinkan integrasi yang mulus di berbagai pasar, mendukung ekspansi regional Hongkong Land dalam solusi manajemen properti cerdas sejalan dengan strategi properti komersial terintegrasi ultra-premium. Berdasarkan keberhasilannya di Hong Kong, platform ini akan diterapkan di Westbund Central di Shanghai—sebuah pengembangan properti yang mencakup ruang ritel berkualitas tinggi, menara perkantoran, hunian, hotel, serta ruang seni dan budaya. Implementasi lintas pasar ini semakin memperkuat posisi Hongkong Land sebagai pemimpin regional dalam teknologi manajemen gedung.
Keterangan Foto: Pusat Pemantauan Terpadu (Centralized Monitoring Centre/CMC) milik Hongkong Land di Exchange Square
Recent Comments