SINGAPURA – Media OutReach – Untuk menghubungkan peminjam di Asia Tenggara dengan pemberi pinjaman dari Eropa, Cashwagon, perusahaan fintech dengan skala cepat dalam melayani masyarakat di Asia Tenggara yang terbatas dalam mendapatkan layanan keuangan seperti kredit, resmi menjalin kemitraan dengan Mintos, pemimpin global untuk investasi dalam pinjaman dan saat ini sebagai layanan terkemuka di Eropa.

Awal tahun ini Cashwagon menawarkan investor di pasar Mintos untuk berinvestasi dalam pinjaman yang berasal dari mitra pemberi pinjaman Cashwagon di Vietnam. Pada akhir 2019, Cashwagon akan siap untuk mulai menawarkan pinjaman yang berasal dari mitra pemberi pinjaman Cashwagon dari pasar Sri Lanka melalui Mintos. Hingga saat ini, hampir 44.000 investor Mintos telah menginvestasikan lebih dari EUR 57 juta dalam bentuk pinjaman yang berasal dari mitra pemberi pinjaman Cashwagon dan perusahaan berencana untuk menggandakan pasokan pinjaman mereka di pasar Mintos pada akhir 2019.

“Sebagai platform berbasis Asia Tenggara pertama di pasar Mintos, kami menawarkan investor ritel Eropa untuk berinvestasi dalam pinjaman yang berasal dari Indonesia, Filipina, dan Vietnam, yang merupakan pembiayaan mikro lintas batas pertama antara Eropa dan Asia. Dengan kemitraan kami dengan Mintos, kami akan terus mengubah industri fintech di Asia dan mengupayakan inovasi progresif dalam penawaran kami untuk semakin memperkuat posisi kami sebagai pendongkrak fintech di kawasan ini,” tutur Maxim Chernushchenko mewakili Cashwagon, dalam keterangannya, Selasa (24/09/2019).

Sampai sekarang Cashwagon telah mecetak sejarah penting dalam pemrosesan kredit kumulatif dari 3.200.000 pinjaman senilai 280 juta US Dolar, yang dicairkan oleh mitra lokalnya, di saat bersamaan menawarkan alternatif sambutan bagi lembaga keuangan tradisional, 80% orang di Asia Tenggara tidak terlayani oleh lembaga-lembaga ini.

Platform Cashwagon memiliki lebih dari 5 juta pengguna terdaftar dan perusahaan mencatat kenaikan 150% dalam volume permintaan pinjaman dari 2018 hingga 2019. Dengan tujuan yang berkelanjutan untuk melayani daerah tertinggal di kawasan itu, Cashwagon mengharapkan jumlah pinjaman tumbuh menjadi 360 juta US dolar pada akhir 2019 dan pada tahun 2020 berencana untuk memperluas jejaknya ke dua pasar lagi di kawasan Asia Tenggara.

Di tahun 2018, Cashwagon telah mengumpulkan dana ekuitas multi-juta dolar di pendanaan Seri A dari investor global, Capaian yang dihasilkan Cashwagon adalah hasil dari keahlian teknologi mereka dan berkat dukungan dari investor untuk mewujudkan visi mereka.