FANGCHENGGANG, CHINA – Media OutReach Newswire – Pada 23 November, China-ASEAN Marathon 2025 dimulai di Beibu Gulf Marine Culture Park di Fangchenggang, menghadirkan 15.000 peserta dari China dan negara-negara ASEAN yang berlari menelusuri kota teluk ekologis yang memukau.

Pada pukul 07.30 pagi, letusan pistol start menyalakan gelombang kegembiraan saat para pelari, penuh energi dan sorak-sorai, melesat melewati garis start. Setelah persaingan sengit, atlet China mendominasi podium dengan menempati tiga posisi teratas pada kategori marathon penuh dan setengah marathon untuk putra dan putri. Wang Jiahao memenangkan marathon putra dengan waktu 2:15:14, memecahkan rekor acara. Ia diikuti oleh Chen Huawei dan Liu Zongmao, yang masing-masing menempati posisi kedua dan ketiga. Di lomba putri, Li Dan keluar sebagai juara dengan waktu 2:35:33, juga memecahkan rekor acara, dengan Bai Li dan Wang Min menempati posisi kedua dan ketiga.

Sejak pertama kali digelar pada 2017, China-ASEAN Marathon memanfaatkan lanskap pesisir dan pegunungan Fangchenggang yang menakjubkan serta posisinya yang strategis menghadap ASEAN, berkembang menjadi acara olahraga internasional yang memiliki pengaruh regional. Edisi perdana mendapat gelar “China Athletics Association (CAA) Bronze Label Race” dan diakui sebagai lomba dengan “Rute Paling Indah” dan “Rute Berkarakteristik”. Acara ini ditingkatkan menjadi lomba Silver Label pada 2018, kemudian menjadi Gold Label pada 2019. Pada 2023, lomba ini untuk pertama kalinya ditetapkan sebagai “World Athletics (WA) Label Event”, gelar yang dipertahankan pada 2024. Edisi 2025 sepenuhnya ditingkatkan menjadi World Athletics Elite Label Event.