KUALA LUMPUR, MALAYSIA – Media OutReach – Dengan berbagai istilah yang aneh dan tidak dikenal dan singkatan yang tak terhitung jumlahnya, dunia keuangan dapat membingungkan. Salah satu kata yang sering digunakan adalah ‘CFD’. Pakar Octa menjelaskan apa itu CFD dan bagaimana para trader bisa mendapatkan keuntungan darinya di bawah ini.

Pengertian CFD

CFD adalah singkatan dari Contract for difference, sebuah instrumen derivatif yang memungkinkan trading berspekulasi pada harga berbagai aset tanpa benar-benar memilikinya. CFD diperdagangkan antara trader dan broker, di mana trader setuju untuk menukar selisih harga aset sejak kontrak dibuka hingga ditutup. Dalam trading CFD, trader dapat mengambil untung dari pasar yang naik dan turun dengan menggunakan posisi long dan short.

Ada beberapa jenis aset yang dapat ditrading dengan hampir semua broker CFD. Aset-aset tersebut termasuk mata uang, komoditas (seperti emas, perak, minyak mentah, gas alam, dan lainnya), indeks, saham, dan mata uang kripto. Sebagian besar mata uang ini ditampilkan berpasangan, misalnya EURUSD, XAUUSD, BTCUSD. Indeks dan saham memiliki simbol ticker, seperti NAS100 (Nasdaq 100), AMZN (Amazon), dan TSLA (Tesla).

Pro dan kontra CFD trading

Seperti bentuk trading lainnya, CFD trading memiliki kelebihan dan kekurangannya sendiri.

Kelebihan CFD Trading:

  • Leverage. CFD menawarkan leverage yang tinggi, yang berarti trader dapat mengendalikan posisi yang lebih besar dengan modal yang relatif kecil. Deposit sebesar $100 dengan leverage 1:500 akan memungkinkan pembukaan order pasar senilai $50.000. Dengan cara ini, trader memperbesar potensi keuntungan mereka (tetapi juga potensi kerugian mereka).
  • Berbagai jenis aset. Broker CFD biasanya menyediakan berbagai instrumen keuangan di berbagai kelas aset. Trader dapat mendiversifikasi portofolio mereka dengan mata uang, komoditas, indeks, saham, dan mata uang kripto.
  • Short selling. CFD memudahkan trader mendapatkan keuntungan dari penurunan pasar dengan melakukan short selling. Komisi dan persyaratan margin untuk posisi short lebih rendah dibandingkan trading saham, sedangkan leverage umumnya lebih tinggi.
  • Tanpa kepemilikan. Karena trader CFD tidak benar-benar memiliki aset acuan dalam kontrak, mereka tidak perlu berurusan dengan masalah seperti pengiriman fisik, penyimpanan, atau segala jenis dokumen dan birokrasi hukum.
  • Aksesibilitas. Platform trading CFD mudah diakses dan sering kali menawarkan berbagai perangkat trading, peluang edukasi, dan analitik tingkat lanjut. Setoran minimum yang disarankan adalah $ 100, yang lebih rendah dari kebanyakan investasi konservatif.
  • Lindung nilai. Trader dapat menggunakan trading CFD untuk mengimbangi sebagian kerugian mereka di portofolio lain.

Kekurangan CFD Trading

  • Risiko tinggi. CFD Trading melibatkan tingkat leverage yang tinggi, yang dapat menyebabkan kerugian besar jika pasar bergerak berlawanan dengan trader. Teknik manajemen risiko membantu mengurangi tingkat risiko yang terlibat dalam perdagangan secara dramatis, namun tidak dapat menghilangkannya sepenuhnya.
  • Kompleksitas. Trading CFD membutuhkan setidaknya pemahaman umum tentang pasar keuangan global dan bagaimana faktor-faktor tertentu memengaruhi harga aset. Untuk membuka order pertama mereka, trader memerlukan pengetahuan yang baik tentang grafik harga, fungsionalitas platform trading, dan perangkat pembatas risiko (termasuk order Stop Loss dan Take Profit). Namun, informasi ini sudah tersedia di sebagian besar broker CFD.
  • Tekanan. Perasaan seperti ketakutan, keserakahan, dan berbagai bias dapat secara signifikan memengaruhi keputusan perdagangan Anda, mendorong Anda untuk membuka order atau menutupnya secara acak yang hanya ditentukan oleh emosi Anda. Oleh karena itu, sangat penting bagi para trader untuk mempertahankan disiplin trading yang ketat dan membuka order baru hanya setelah analisis yang cukup dilakukan.

Peran broker CFD

Sederhananya, broker CFD, seperti Octa, adalah layanan yang menyediakan layanan perantara antara trader individu dan pasar global. Trader ritel tidak dapat mengeksekusi order sendiri di pasar keuangan dengan perputaran triliunan dolar AS setiap harinya. Broker CFD memberikan akses dan semua alat yang diperlukan untuk partisipasi pasar, termasuk instrumen perdagangan, platform, indikator, analitik, materi edukasi, dan banyak lagi.

Biaya trading CFD

Tiga biaya paling umum dalam trading CFD adalah spread, swap, dan komisi per trade.

Spread adalah selisih antara harga beli (bid) dan harga jual (ask) CFD. Spread adalah biaya utama yang diperoleh broker dan merupakan salah satu biaya paling signifikan dalam trading CFD. Semakin ketat spread, semakin rendah biaya trading. Broker sering menawarkan spread mengambang yang dapat berubah tergantung pada kondisi pasar.

Swap atau biaya pendanaan semalam dibebankan untuk memegang posisi semalam. Biaya ini bergantung pada selisih suku bunga antara mata uang dalam suatu pasangan, yang disebut swap rate. Swap bergantung pada arah order (short atau long) dan biasanya dikenakan pada tengah malam. Pada Rabu malam, trader harus membayar swap akhir pekan, yang besarnya tiga kali lipat dari biasanya karena dibebankan selama dua hari tambahan-Sabtu dan Minggu.

Komisi dibebankan pada setiap trading. Biaya ini terpisah dari spread dan biasanya dalam jumlah tetap per lot atau trade. Biaya komisi bervariasi di antara broker dan mungkin tergantung pada jenis CFD yang diperdagangkan.

Untuk meningkatkan peluang trading dan membuat trading lebih mudah diakses oleh para kliennya, Octa memutuskan untuk tidak membebankan biaya apa pun kecuali spread.

Sangat penting untuk membaca dan memahami syarat dan ketentuan yang disediakan oleh broker CFD pilihan Anda. Sebelum memulai trading, sangat penting untuk mempertimbangkan total biaya trading, termasuk spread, komisi, swap, dan biaya lainnya. Selain itu, Anda harus menyadari bagaimana leverage dapat memperbesar potensi keuntungan dan kerugian, yang secara signifikan dapat memengaruhi biaya trading secara keseluruhan. Sangat penting untuk mengevaluasi biaya-biaya ini untuk mengelola risiko dan memaksimalkan potensi keuntungan dalam trading CFD.