SINGAPURA – Media OutReach – Art Tokyo Global (ATG), sebuah perusahaan Singapura, mengumumkan penyelesaian SHIP – film seni NFT imersif pertama di dunia. Memanfaatkan teknik interaktivitas pengguna, film ini menetapkan tonggak baru bagi industri film, memungkinkan pemirsa untuk berinteraksi dengan film di bioskop atau dari kenyamanan rumah mereka sendiri.

Menampilkan 221 karya seni NFT di 14 scene, SHIP menampilkan karya lebih dari 80 seniman Asia yang baru muncul dan mapan. Di antaranya adalah koleksi unik dari 5 karya seni -Shizuku Shizuku oleh seniman dan arsitek terkenal Jepang, Kengo KUMA, yang masuk dalam daftar 100 Orang Paling Berpengaruh di Dunia tahun 2021 versi majalah Time.

Film ini dengan mulus memadukan genre seni, grafik, pertunjukan, musik, dan teknologi ke dalam pengalaman yang koheren. Pemirsa akan disuguhi layar multi-indera seni NFT mutakhir, pelacakan suara yang spektakuler, kisah kemanusiaan yang menyentuh, dan bahkan akan memiliki kesempatan untuk membeli karya seni yang ditampilkan dalam film langsung dari tempat duduk mereka. Melayani baik penikmat maupun penggemar baru, SHIP menghadirkan pengalaman dan peluang budaya baru yang menarik di sektor hiburan.

Film ini menampilkan teknik sinematografi baru, seperti fotografi volumetrik canggih untuk membangun ruang virtual dari gambar yang diambil oleh kamera 2D. Selama produksi film, sang sutradara menggunakan 150 hingga 400 kamera untuk memfilmkan setiap adegan guna menghadirkan pengalaman yang mendalam sebagai sarana storytelling visual yang kaya.

Narasi SHIP dibangun di atas teori geologi spekulatif Amasia – pertemuan dan penggabungan benua menjadi satu kesatuan di masa depan yang jauh, menekankan pentingnya mencari hubungan dengan orang lain dan dialog lintas budaya yang bermakna di masa kini kita yang semakin retak.

“Di film ini, penonton menjadi awak kapal yang melampaui ruang dan waktu. Berlatar Yunani, Mesir, Cina, dan Jepang, SHIP menavigasi penonton melalui sejarah keindahan dan konflik yang telah berulang kali ditimbulkan oleh umat manusia; di mana budaya berkembang di masing-masing dari lima benua yang terpisah dari satu daratan 250 juta tahun yang lalu, konflik menyusul,” kata Naohiko KISHI, Ketua dan Produser Eksekutif ATG,dalam rilisnya, Rabu (14/9/2022).

Penayangan perdana global SHIP telah dijadwalkan pada akhir November 2022 di Singapura, dan rilis publik di seluruh dunia dijadwalkan pada awal 2023 di bioskop dan di seluruh platform streaming.

Untuk informasi terbaru, silahkan
Ikuti kami di akun media sosial:
https://twitter.com/arttokyoglobal

https://instagram.com/arttokyoglobal