KUALA LUMPUR, MALAYSIA – Media OutReach – Media OutReach Newswire, penerbit siaran pers global pertama di Asia Pasifik, bermitra dengan AIESEC di Universitas Malaya melaksanakan sejumlah proyek untuk pemuda di Malaysia. yang berfokus pada Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) 4 dan 12, di bidang peningkatan kesadaran kesehatan mental, Pendidikan STEM dan pengelolaan limbah makanan.

Proyek berlangsung selama 4 minggu dan dijadwalkan berlangsung dari 25 Juli hingga 20 Agustus 2022. Dengan sasaran penerima manfaat adalah siswa dari kelompok B40, AIESEC di Universitas Malaya berusaha untuk meningkatkan dampaknya dengan memotivasi siswa melakukan proyek untuk siswa, untuk kaum muda, oleh kaum muda itu sendiri.

Sebagai mitra media menyediakan siaran pers, Media OutReach Newswire mendukung proyek dengan menyediakan layanan distribusi siaran pers profesional untuk meningkatkan kesadaran publik tentang proyek-proyek mereka yang bertujuan untuk memperkaya kontribusi kaum muda untuk masyarakat.

“Di Media OutReach, tanggung jawab sosial selalu menjadi bagian integral dari bisnis kami, dan kami selalu percaya dalam berinvestasi untuk meningkatkan kehidupan di komunitas. Kemitraan dengan AIESEC mewujudkan visi kami dalam memelihara generasi berikutnya untuk mengeluarkan potensi mereka. Proyek-proyek tersebut bertujuan untuk menutup kesenjangan dalam ketidaksetaraan pendidikan di antara siswa dari komunitas yang lebih kurang beruntung. Kami percaya bahwa kemitraan ini akan dapat memperkuat dan melipatgandakan dampak proyek dan mengekspresikan suara kaum muda dengan lebih kuat,” terang Jennifer Kok, Pendiri dan CEO Media OutReach Newswire, dalam keterangannya, Senin (8/8/2022).

SPEAK UP sebagai pintu gerbang Pendidikan STEAM

AIESEC di Universitas Malaya berusaha untuk memberikan pengalaman kepemimpinan yang berkualitas kepada para sukarelawan dan sekolah yang berpartisipasi. Tahun ini, dengan program di bawah Tujuan Pembangunan Berkelanjutan nomor 4, Proyek SPEAK UP diluncurkan sebagai proyek nasional untuk menyediakan lingkungan yang aman dan kondusif bagi siswa sekolah menengah Malaysia untuk berbicara dengan percaya diri, serta mencapai pertumbuhan pribadi dan pengetahuan teknologi di seluruh proyek. Kegiatan utama proyek telah terus ditingkatkan untuk meningkatkan relevansi dan kesesuaian generasi saat ini.

Bersama dengan editor kreatif Nur Husnina Afiqah Binti Mohd Apandi dan banyak lagi, Proyek SPEAK UP akan menyelenggarakan lokakarya CANVA, coding, dan pengembangan game untuk membekali relawan dengan keterampilan STEAM yang sesuai dengan pertumbuhan dan perkembangan mereka. Selain itu, ruang pendidikan dirancang untuk memastikan bahwa relawan dapat menjadi pelatih sendiri.

“Kami percaya pada pertumbuhan dan perkembangan siswa kami, karena mereka menemukan dan mengembangkan potensi mereka. Sementara relawan belajar pengetahuan teknologi dari mitra strategis, mereka dapat memfasilitasi pengembangan penerima manfaat siswa,” jelas Gan Xiao Tian, Presiden AIESEC di Cabang Lokal Universitas Malaya.

Pengelolaan limbah makanan dengan Proyek CLEAN OUR PLATE

Menurut laporan dari Lost Food Project (TLFP), pada November 2021, orang Malaysia membuang rata-rata 3,8 ton makanan yang tidak terpakai setiap hari. Untuk mengekang masalah sampah makanan yang sedang berlangsung ini dan meningkatkan kesadaran di kalangan anak muda tentang sampah makanan, CLEAN OUR PLATE (COP) Project dilaksanakan oleh AIESEC di Universitas Malaya pada tahun 2017. Proyek ini berfokus pada Tujuan Pembangunan Berkelanjutan PBB 12 untuk memastikan pola konsumsi dan produksi yang berkelanjutan.

Kampanye ‘Tanpa Limbah Makanan’ AIESEC di Universitas Malaya danThermomix KLM

AIESEC di University of Malaya bekerja sama dengan Thermomix Malaysia (Cabang KLM) merancang Kampanye “Tanpa Limbah Makanan”: bertujuan mengajak masyarakat untuk berpartisipasi dalam gerakan meningkatkan kesadaran tentang limbah makanan dengan cara mengekspresikan kreativitas mereka melalui kekuatan dari media sosial. Lomba yang diselenggarakan mulai dari Lomba Desain Poster hingga Lomba Presentasi Singkat, dengan rincian sebagai berikut:

Informasi lebih detail:
Brosur Kampanye “Tanpa Limbah Makanan”: https://bit.ly/ZFW_Booklet

Formulir pendaftaran kampanye ‘Zero Food Waste’: https://bit.ly/ZFW_RegistrationForm

Dalam memperluas pengaruhnya dan meningkatkan jangkauannya, Thermomix KLM telah menawarkan total hadiah hingga 360,00 ringgit Malaysia (RM) kepada para pemenang. Individu yang tertarik didorong untuk memberikan yang terbaik untuk kompetisi dan menjadi bagian dari perubahan.