SINGAPURA – Media OutReachNTUC LearningHub (NTUC LHUB) menungkapkan, sektor kerja di bidang keahlian Pemasaran Digital menempati posisi teratas dalam kompetensi yang dibutuhkan bagi kelangsungan bisnis berbagai perusahaan. Hal itu dilandasi oleh perubahan perilaku konsumen dalam belanja akibat pandemi, perusahaan semakin beralih ke pemasaran digital sebagai sarana untuk menjangkau pelanggan mereka.

Oleh sebab itu Pemasaran Digital dipilih oleh separuh pemberi kerja di Singapura (50% pada 2021 vs 44% pada 2020) dalam survei terbaru yang dilalukan oleh NTUC LHUBtentang Employers Skills Report 2021.

“Ketika Pemasaran Digital, Analisis Data, dan Project Management tetap menjadi keahlian yang paling diminati oleh perusahaan pemberi kerja, Tenaga Teknologi Informasi Dasar dan Keamanan Siber khususnya juga semakin penting bagi bisnis di tengah transformasi digital mereka. Ini menandakan meningkatnya ketergantungan pada strategi digital oleh perusahaan untuk mempertahankan dan mengembangkan bisnis di dunia pasca pandemi. Oleh karena itu, karyawan harus bersiap untuk pekerjaan sekarang dan masa depan dengan membangun keterampilan dan pola pikir digital untuk beradaptasi dengan ekonomi digital baru,” kata Anthony Chew, Direktur Divisi Produk TIK di NTUC LHUB, Rabu (7/3/2021).

Selain itu, para pemimpin bisnis menyadari kebutuhan menganalisis data dalammenangkap peluang melalui pengambilan keputusan yang tepat dan mengelola proyek transformasi bisnis. Dengan demikian, keahlian Analisis Data (36%) dan Project Management (35%) tetap menjadi keahlian digital yang paling diminati pada tahun 2021, memperkuat posisi mereka sebagai kompetensi yang selalu diminati oleh pemberi kerja di masa depan pekerjaan.

Temuan tersebut mencakup keterampilan teratas menurut kelompok industri: Lingkungan Buatan, Layanan Rumah Tangga Esensial, Gaya Hidup, Manufaktur dan Layanan Profesional, serta Perdagangan dan Konektivitas.

Di tengah keharusan bisnis untuk bertransformasi secara digital, banyak keterampilan digital yang semakin penting. Ini termasuk Dukungan TI Dasar (33% pada 2020 vs 34% pada 2021), Cybersecurity (25% pada 2020 vs 27% pada 2021), Tata Kelola, Manajemen Risiko & Perlindungan Data Pribadi (22% pada 2020 vs 24% pada 2021) , Pembelajaran Mesin AI (20% pada 2020 menjadi 22% pada 2021) dan Robotic Process Automation (17% pada 2020 menjadi 20% pada 2021).

Demikian temuan utama dalam laporan Survei Employers Skills Report 2021 yang dilakukan yang melibatkan para pemimpin bisnis di seluruh Singapura pada Februari 2021, survei ini bertujuan untuk mengungkap bidang keahlian yang paling banyak diminati setahun setelah pandemi.

Untuk mengunduh laporan lengkap tentang Employers Skills Report 2021, kunjungi https://www.ntuclearninghub.com/employer-skills-report-2021/