SINGAPURA – Media OutReach – Sebagai bagian dari misinya untuk mengatasi dampak iklim di sektor perjalanan, Traveloka, platform perjalanan terkemuka di Asia Tenggara, meluncurkan checkout aksi iklim percontohan untuk pemesanan penerbangan bagi pengguna di Singapura bekerja sama dengan perusahaan iklim global terkemuka, South Pole.

Keterangan Foto: Traveloka meluncurkan Pilot Climate Action Checkout dengan South Pole

Mulai 16 Juni 2023, konsumen yang berbasis di Singapura akan dapat memeriksa jumlah gas rumah kaca (GRK) yang dihasilkan dari penerbangan mereka dan memberikan donasi untuk proyek aksi iklim yang mengurangi emisi dari atmosfer. Pendapatan yang dihasilkan akan dialokasikan ke instalasi pengolahan air limbah Khon Buri, sebuah proyek mitigasi GRK di Thailand.

Proyek aksi iklim ini adalah sistem loop tertutup yang menangkap emisi metana dari pabrik pati di Khon Buri, dan menggunakan gas berbahaya untuk menghasilkan panas dan listrik untuk fasilitas tersebut. Ada dua manfaat dari upaya ini – mengurangi emisi GRK ke atmosfer dan konsumsi bahan bakar fosil.

Caesar Indra, Presiden, Traveloka, dalam rilisnya, Selasa (20/6/2023), mengatakan, keberlanjutan adalah kunci masa depan perjalanan. Asia Tenggara harus bekerja, dengan kebutuhan mendesak, membuat perjalanan lebih berkelanjutan, dan pada akhirnya merangkul keberlanjutan dalam segala hal yang Traveloka lakukan.

“Sebagai platform perjalanan terdepan di kawasan ini, kami terus mengatasi emisi operasi kami, dan memberdayakan wisatawan untuk memahami dan mengatasi dampak lingkungan mereka, bahkan sambil menemukan kembali kecintaan mereka untuk menjelajahi dunia. Memimpin dari atas dan mendorong partisipasi ribuan perusahaan di sektor perjalanan dan pariwisata adalah tugas besar,dan membutuhkan waktu. Checkout tindakan iklim baru kami untuk pelancong Singapura adalah titik awal yang sangat baik bagi kami untuk memberikan penawaran iklim yang lebih komprehensif, ” tuturnya.

Marwan Mounzer, Global Associate Director, Digital Solutions, South Pole, menambahkan, South Pole membutuhkan semua orang, di mana saja untuk berperan aktif dalam mengatasi perubahan iklim. Kita harus melampaui pengurangan dampak kita sendiri dan berinvestasi dalam aktivitas aksi iklim yang mengurangi emisi di seluruh dunia sekarang. Penelitian memberi tahu kita bahwa bukan hanya perusahaan yang mencari peluang untuk bertanggung jawab atas dampaknya. Pelanggan juga.

“Solusi South Pole menyediakan kesempatan itu, memberdayakan aksi iklim yang berarti bagi kita semua, saat ini. Itulah mengapa kami bangga dapat bermitra dengan Traveloka dalam membangun kesadaran pelanggan dan mendorong pengurangan emisi yang berkontribusi terhadap net zero global di setiap pembelian mereka. Kemitraan ini terdiri dari lebih dari dua pihak, ini mewakili komitmen wisatawan untuk membangun masa depan yang lebih hijau untuk semua,” urainya.

Penawaran baru Traveloka menyusul peluncuran fitur platform terbaru lainnya, yang memudahkan pengguna mengidentifikasi dan memesan hotel di Indonesia dengan sertifikasi keberlanjutan yang kredibel yang diakreditasi oleh Dewan Pariwisata Berkelanjutan Global. Menanamkan keberlanjutan dalam produk dan layanannya menunjukkan komitmen kuat Traveloka untuk mempromosikan praktik pariwisata berkelanjutan di Asia Tenggara.

Tak bisa dipungkiri, bahwa industri perjalanan terbang saat ini memikul tanggung jawab baru. Keberlanjutan adalah keharusan yang tidak dapat kita abaikan lagi, dan akan menjadi pusat pemulihan pasca-pandemi sektor ini. Dengan memprioritaskan lingkungan, kita dapat berkembang menuju bentuk perjalanan yang lebih bertanggung jawab.