SAN FRANCISCO, US – African Media Agency – Bidra (Benih dalah Bahasa Arab) adalah yayasan baru yang berfokus pada indentifikasi, pemeliharaan dan pemberdayaan solusi inovatif dan berani di bidang pertanian secara global. Didirikan dengan dukungan Universitas Politeknik Mohammed VI (UM6P) dan Grup OCP, pemimpin dunia dalam nutrisi tanaman..Bidra berfokus untuk menjadi mitra aktif dalam upaya memberi makan penduduk dunia yang terus bertambah secara berkelanjutan.

Berkantor pusat di San Francisco, California, Bidra awalnya akan diberikan 50 juta USD untuk diinvestasikan selama periode 5 tahun. Bidra adalah dana independen yang beroperasi secara independen dimana manajemen Bidra diberi wewenang untuk membuat keputusan investasi.

Diharapkan, Bidra akan mulai beroperasi mulai 1 April 2022. Bidra berambisi memberikan dampak nyata pada pertanian dengan berfokus pada solusi yang membantu petani. Dengan demikian, Bidra akan mengucurkan dana di berbagai bidang seperti input tanaman, layanan pertanian digital, dan solusi pasar pertanian.

Dengan bermitra dengan pengusaha paling menjanjikan di sektor pertanian dan berkolaborasidengan proyek-proyek inovatif, Bidra akan memprioritaskan perusahaan rintisan yang disruptif, skalabel, dan inovatif. Pengetahuan tingkat lanjut, jangkauan pasar, merek mapan, dan pengalaman historis Politeknik Mohammed VI dan Grup OCP.

“Saya senang bisa terlibat dalam pendirian Yayasan Bidra pada saat yang paling penting di bidang kami. Saya berterima kasih atas inisiatif UM6P dan kepercayaan mereka dalam mendukung para pendiri dan teknologi mutakhir di sektor pertanian. Saya juga bersyukur mendapat dukungan antusias dari OCP Group, yang terkenal dengan kekuatan finansialnya. Memiliki dukungan UM6P dan OCP sebagai investor tunggal memastikan Bidra memiliki dukungan modal dan akses ke sumber daya yang tak tertandingi,” kata Amar Singh, Presiden Bidra Innovation Ventures, dalam keterangannya, Senin (22/3/2022)

“UM6P didedikasikan untuk penelitian dan inovasi dan menyatukan ekosistem inovasi lengkap yang mencakup peneliti terbaik, kemitraan akademik dan inovasi internasional kelas satu, serta beberapa laboratorium dan kemampuan untuk menguji dan meningkatkan teknologi baru. Kami menganggap kemitraan Bidra dengan perusahaan rintisan dan ekosistem agro-inovasi secara umum sebagai katalis penting untuk mencapai tujuan kami berkontribusi pada transformasi pertanian menuju keberlanjutan,” tambah Hicham El Habti, Presiden UM6P dan Ketua Direksi Bidra.