SHAH ALAM, MALAYSIA – Media OutReach – Razer Fintech, cabang teknologi keuangan Razer, pada 9 Juni lalu mengumumkan telah mengakuisisi PT E2Pay Global Utama (E2Pay), salah satu fasilitator pembayaran digital dan pemain e-money B2B2C terkemuka di Indonesia.

Razer Fintech telah menjadi jaringan pembayaran digital O2O (offline to online) terkemuka di Asia Tenggara, dan akuisisi ini menandai ekspansi lebih lanjut ke Indonesia.

Didirikan pada tahun 2012, E2Pay menyediakan berbagai solusi pembayaran untuk merchant dan lembaga keuangan, termasuk payment gateway, e-money, dan lisensi layanan remittance di Indonesia.

Layanan ini melengkapi Layanan Razer Merchant Services, cabang bisnis-ke-bisnis Razer Fintech secara regional, karena memfasilitasi pembayaran lintas batas untuk 60.000 merchantnya ke negara berpenduduk terbesar di kawasan itu.

“E2Pay adalah salah satu dari sedikit pemain pembayaran digital di Indonesia yang memiliki seperangkat lisensi lengkap di berbagai layanan gateway pembayaran, e-money, dan pengiriman uang. Akuisisi E2Pay membantukami mempercepat masuknya kami ke Indonesia, salah satu ekonomi digital dengan pertumbuhan tercepat di Asia Tenggara, serta dapat melayani kebutuhan pembayaran digital merchant regional dan global dengan lebih baik sebagai mitra pilihan tunggal. Saya berharap dapat bekerja sama dengan tim E2Pay untuk mengembangkan kehadiran kami di Indonesia secara signifikan di tahun-tahun mendatang,” kata CEO Razer Fintech, Lee Li Meng, dalam keterangannya kepada media ini, Kamis (9/6/2022).

Payment gateway E2Pay mendukung vertikal e-Commerce dengan pertumbuhan tinggi, termasuk pasar online, layanan profesional, perjalanan & pariwisata, serta segmen lainnya di seluruh Indonesia, dengan beberapa merchant ternama E2Pay yang terdiri dari Tokopedia, Bukalapak, Traveloka dan Blibli.com.

Pemain fintech Indonesia juga menghubungkan saluran pembayaran utama dan mendukung metode pembayaran lokal dan alternatif, termasuk skema kartu, internet banking, mobile banking, e-money, akun virtual, poin offline, dan pembiayaan pribadi untuk menyediakan platform pembayaran lokal yang komprehensif bagi lebih dari 500 merchants di wilayah tersebut.

Platform uang elektronik E2Pay, MByar, melayani lebih dari 500.000 pengguna terdaftar dan mendukung pembayaran untuk paket kredit atau data, pembayaran tagihan, pembayaran QR, penarikan tunai, dan layanan transfer dana.

“E2Pay sangat antusias dengan kehadiran Razer Fintech. Kami berharap sinergi antara E2Pay dan Razer Fintech akan memungkinkan kedua organisasi memanfaatkan basis pedagang kami untuk tumbuh, memperluas, dan meningkatkan jangkauan platform kami di seluruh Asia Tenggara.” Kata Ketua E2Pay, Rudy Danandjaja.

Menurut Laporan e-Conomy SEA oleh Google, Temasek dan Bain & Company, penggunaan internet di Indonesia terus berkembang, dengan Gross Merchandise Volume (GMV) sebesar USD $40 Miliar pada tahun 2020, terutama didorong oleh e-Commerce, bahkan mengimbangi penurunan Travel, bahkan mengimbangi penurunan di industri Perjalanan, Transportasi, dan Pengiriman Makanan selama periode lockdown.

Melalui akuisisi ini, Razer Fintech dan E2Pay ingin memberikan kontribusi GMV Indonesia yang diharapkan sebesar USD 124 Miliar pada tahun 2025, pada Tingkat Pertumbuhan Tahunan Majemuk (CAGR) 23%, menjadikannya salah satu ekonomi digital dengan pertumbuhan tertinggi di Asia Tenggara.