DUBAI, UNI EMIRAT ARAB – Media OutReach – Bybit, bursa mata uang digital terbesar ketiga di dunia, telah menjalin kemitraan kolaborasi penting dengan Dubai Multi Commodities Center (DMCC) pada acara Future Blockchain Summit tempat dari 15 hingga 18 Oktober di Pelabuhan Dubai.

Pada Future Blockchain Summit, stan Bybit dan DMCC lebih dari sekedar pameran; tetapi ini juga merupakan pintu yang membuka konsep The Crypto Ark, di mana siapa pun yang ingin bergabung dengan Web3 dapat menemukan rumahnya. Ruang bersama mereka merupakan representasi nyata dari dua perusahaan besar di sektor mata uang digital.

Kolaborasi Bybit dengan DMCC lebih dari sekedar kemitraan; namun juga merupakan impian bersama untuk menjadikan Dubai sebagai titik kunci dalam peta mata uang digital global. Dengan investasi Bybit sebesar AED 500.000 yang dialokasikan untuk mendukung 15 proyek mata uang digital yang sedang berkembang, kedua perusahaan tidak hanya membuat pernyataan; mereka mengambil tindakan. Dari hackathon hingga webinar, Bybit berdedikasi untuk mempromosikan pendidikan dan pengembangan di bidang mata uang digital.

Blockchain Summit adalah tempat yang sempurna untuk grup ini, dengan lebih dari 150 peserta pameran dari seluruh dunia berkumpul untuk mengeksplorasi topik-topik penting seperti keamanan mata uang digital dan integrasi Web3 dengan game. Dan dengan semakin dekatnya COP28, diskusi mengenai inovasi Web3 yang ramah lingkungan menjadi tepat waktu dan relevan.

Sebagai bagian dari aliansi yang semakin mendalam, Bybit telah mensponsori hackathon yang sangat dinantikan: “Web3 Unleashed: Tantangan Inovasi Mata Uang Digital,” yang kini terbuka untuk pendatang baru. 51 proyek telah terdaftar di halaman resmi. Final akan berlangsung pada 22 November 2023, dengan total hadiah sebesar 100.000 USD.

“Cara Bybit dan DMCC berkumpul di forum tersebut bukan hanya sekedar kolaborasi, namun juga kombinasi visi jangka panjang. Kami sangat bersemangat untuk bergabung dengan DMCC saat kami melanjutkan inisiatif “Tumbuh bersama The Crypto Ark”, dengan konten pendidikan baru, bot perdagangan kecerdasan buatan (AI), dan portal afiliasi,” tutur Ben Zhou, Co-Founder dan Chief Executive Officer (CEO) Bybit, Rabu (18/10/2023)..