SINGAPURA – Media OutReach – SAP SE mengumumkan, bahwa Kantor PBB untuk Koordinasi Urusan Kemanusiaan (OCHA) telah memilih 4W-Wizard tool milik SAP untuk membantu pelanggan menghemat waktu dan fokus dalam memberikan bantuan kemanusiaan selama keadaan darurat dan bencana.

Adopsi 4W Wizard tool oleh OCHA dalam misi kemanusiaan di seluruh kawasan Asia-Pasifik untuk membantu orang-orang di Nepal, Papua Nugini, Vietnam dan Kamboja, serta krisis baru-baru ini di Filipina, Turki, dan Sudan Selatan dengan menyatukan percakapan menggunakan analisis data dan otomatisasi data intelijen.

“Setiap menit sangat berarti dalam hal pengiriman bantuan kemanusiaan dengan cepat dan efisien. Dalam satu kasus, alat 4W-Wizard SAP membantu kami mengurangi waktu pemrosesan data, mengubah apa yang biasanya membutuhkan banyak usaha dan sumber daya menjadi sesuatu yang sangat mudah dan cepat. Itu membuat perbedaan besar dalam pekerjaan kami dan untuk orang-orang yang kami dukung,” kata John Marinos, Mantan Pejabat Manajemen Informasi Regional untuk Asia Pasifik-Jepang di OCHA, Selasa (7/12/2021).

Teknologi yang telah dicoba dan diuji untuk menghemat waktu dan menyelamatkan nyawa

“Sekitar 235 juta orang secara global membutuhkan bantuan dan perlindungan kemanusiaan pada tahun 2021. Tetapi pandemi COVID-19 dan pembatasan jarak sosial serta pembatasan perjalanan terus berlangsung telah memaksa kami untuk mengecilkan jumlah pekerja bantuan internasional yang dapat kami kerahkan, sangat berdampak pada bantuan yang dapat kami berikan kepada populasi yang rentan. Itu berarti kami harus menemukan cara baru untuk menghemat waktu dan sumber daya sehingga dapat memastikan setiap detik dan setiap dolar sampai ke tempat yang tepat pada waktu yang tepat,” jelas John Marinos.

Di Nepal, misalnya, tim OCHA menggunakan SAP 4W-Wizard ketika meluncurkan Rencana Respons Kemanusiaan untuk Pandemi COVID-19, meminta dukungan sebesar $83 juta untuk menyelamatkan nyawa lebih dari 9 juta orang. Alat ini bertujuan untuk mengurangi tugas manual yang memakan waktu dan memungkinkan karyawan untuk fokus mengambil pendekatan proaktif dan prediktif untuk mempersiapkan bencana di masa depan, memastikan dana darurat dan pengurangan penderitaan bagi yang paling rentan.

OCHA juga menggunakan SAP 4W-Wizard untuk memulai tujuannya mencapai sinergi antara LSM untuk memberdayakan organisasi lokal, sambil mengumpulkan lebih banyak informasi. Di Nepal, masuknya lebih banyak LSM lokal dan organisasi berbasis masyarakat telah terbukti penting dalam menumbuhkan kepercayaan dan fokus dalam upaya kemanusiaan OCHA.

Teknologi canggih untuk membuat setiap detik berguna dalam bencana

4W-Wizard, yang berjalan di SAP Business Technology Platform dan menggunakan pembelajaran mesin dan pemrosesan bahasa alami, menggunakan informasi tentang dukungan yang diberikan oleh LSM untuk membantu meningkatkan visibilitas, kolaborasi, dan perencanaan pada platform bersama.

“Kami bertujuan menciptakan cara baru yang dapat membantu respons kemanusiaan di SAP selama beberapa tahun. Kami merancang SAP 4W-Wizard sebagai cara inovatif untuk membantu organisasi seperti Perserikatan Bangsa-Bangsa mengatasi tantangan besar yang kita hadapi saat ini, seperti perubahan iklim, bencana alam, atau pandemi. Akses cepat ke data yang dapat digunakan sangat penting bagi pekerja bantuan untuk merespons dengan benar situasi krisis dan bencana, dan untuk mempersiapkan apa yang mungkin terjadi di masa depan,” komentar Carsten Boekholt, Penasihat Inovasi untuk Divisi Industri dan Pelanggan SAP Asia Pasifik dan Jepang.

“Masa depan respons kemanusiaan akan lebih cerdas, memanfaatkan teknologi untuk membantu menghubungkan titik-titik, memungkinkan koordinasi, dan mengurangi pemborosan dan ketidakefisienan yang dihasilkan dari pelaporan manual,” tambah Boekholt.

SAP 4W-Wizard Tool diprakarsai oleh Relief.iO, sebuah perusahaan rintisan internal, yang didanai sepenuhnya oleh SAP, berkomitmen untuk membangun platform kolaborasi rantai pasokan untuk tingkat bantuan darurat jika terjadi bencana. Relief.iO hadir di Asia Tenggara di bawah program One Billion Lives SAP, program yang bersumber dari komunitas yang menggunakan teknologi SAP untuk memberikan dampak sosial, berkelanjutan, layak secara komersial. Proyek yang sedang berlangsung termasuk mengatasi efektivitas obat kanker di India dan bertujuan untuk meningkatkan kesiapsiagaan dan respon bencana di Jepang.

Untuk lebih detail, kunjungi SAP News Center dan diikuti SAP di Twitter di @SAPNews.