• CFS Ho Chi Minh City berkembang dari 4.600 meter persegi (m²) menjadi 6.800 m², sementara CFS Hai Phong kini mencakup 4.000 m².
  • Solusi Pergudangan Terpadu yang Komprehensif memberikan visibilitas menyeluruh serta efisiensi waktu dan biaya yang terukur.
  • Sertifikasi Leaf 4 Shipper menegaskan kepemimpinan DHL dalam keberlanjutan di ekosistem pengiriman dan pergudangan Vietnam.

SINGAPURA – Media OutReach Newswire – DHL Global Forwarding, spesialis angkutan udara dan laut dari DHL Group, telah memperluas jaringan Container Freight Station (CFS) di Vietnam, menambah kapasitas dan kapabilitas di dua gerbang utama negara tersebut. CFS Ho Chi Minh City (SGN) meningkat dari 4.600 meter persegi menjadi 6.800 meter persegi, sementara CFS Hai Phong (HPH) kini mencakup 4.000 meter persegi.

Perluasan fasilitas ini meningkatkan kapasitas bonded dan non-bonded, memungkinkan konsolidasi kargo lebih cepat, waktu pemrosesan yang lebih singkat, serta ketahanan operasional yang lebih kuat. Seiring pola perdagangan global yang berubah dan Vietnam memperoleh posisi penting sebagai basis strategis untuk sumber dan distribusi, investasi DHL mencerminkan potensi pertumbuhan negara tersebut dan perannya yang krusial dalam rantai pasok regional dan global.

Momentum Perdagangan yang Kuat Hadirkan Peluang Strategis bagi Vietnam

“Menurut DHL Global Connectedness Tracker terbaru, Vietnam muncul sebagai salah satu penerima manfaat utama dari realokasi perdagangan global. Di tengah meningkatnya tarif dan ketegangan geopolitik, volume perdagangan global pada paruh pertama tahun 2025 tumbuh lebih cepat dibanding periode paruh tahun mana pun sejak 2010 (kecuali masa pandemi), dengan negara-negara ASEAN—khususnya Vietnam—menyerap porsi signifikan dari aliran perdagangan yang dialihkan. Secara khusus, ekspor Tiongkok ke Vietnam melonjak, menjadikannya salah satu dari lima tujuan utama barang Tiongkok pada tahun 2025,” ujar Laurence Cheung, Managing Director, DHL Global Forwarding, Vietnam.

Pergeseran ini menegaskan meningkatnya peran Vietnam dalam rantai pasok global, berkembang dari sekadar pusat manufaktur menjadi pusat transshipment dan distribusi. Laporan tersebut juga mengungkapkan bahwa arus perdagangan internasional kini menjangkau jarak lebih jauh dari sebelumnya, dengan jarak rata-rata perdagangan barang mencapai rekor 4.990 km pada tahun 2025. Tren ini menyoroti pentingnya infrastruktur logistik yang memiliki lokasi strategis, seperti jaringan CFS DHL Global Forwarding Vietnam yang diperluas, untuk mendukung perdagangan lintas batas jarak jauh.

“Kami memimpin transformasi logistik dengan mengintegrasikan infrastruktur, teknologi, dan keberlanjutan untuk memenuhi tuntutan lanskap perdagangan yang berubah cepat. Perluasan fasilitas terbaru ini menegaskan komitmen kami membantu pelanggan menghadapi kompleksitas dengan percaya diri, sambil meningkatkan standar kualitas layanan dan memperkuat peran Vietnam dalam perdagangan global,” tambahnya.

Fasilitas yang Diperluas dengan Kapasitas dan Efisiensi Lebih Tinggi untuk Memenuhi Permintaan yang Berkembang

Fasilitas Ho Chi Minh berada di jantung kawasan industri Binh Duong–Dong Nai di wilayah Ho Chi Minh City, menempatkan para pengirim dalam jarak dekat dengan zona produksi utama, depot darat, serta pelabuhan dan bandara utama kota tersebut. Dengan area operasi DHL yang terpisah serta opsi bonded dan non-bonded, lokasi ini mendukung arus angkutan udara dan laut internasional serta distribusi domestik. Fasilitas ini menyediakan penyimpanan inbound dan outbound, konsolidasi, truk logistik, dan koordinasi bea cukai, serta layanan bernilai tambah seperti penimbangan, pelabelan, pick and pack, re-packing, garment-on-hanger, dan paletisasi. Keamanan dirancang untuk skala besar dan kebutuhan sensitif, dengan kepatuhan CT-PAT, pengamanan 24/7, CCTV menyeluruh, deteksi intrusi pada semua pintu, generator cadangan otomatis, dan sistem perlindungan kebakaran lengkap.

Di wilayah Utara, fasilitas Hai Phong memperluas jangkauan DHL di sepanjang koridor manufaktur yang berpusat di Pelabuhan Hai Phong. Terletak di dalam depot kontainer darat, fasilitas bersertifikat ISO 9001 ini menyediakan solusi bonded dan non-bonded dengan kedekatan terhadap pelabuhan serta koneksi darat ke bandara utama Hanoi. Operasinya mencakup penyimpanan inbound dan outbound, konsolidasi, truk gudang, dan layanan bea cukai. Fasilitas ini juga menawarkan layanan bernilai tambah mulai dari pengepakan dan pelabelan dalam/luar hingga penyortiran, penimbangan, wrapping, pick and pack, dan penanganan yang disesuaikan. Sistem keamanannya mencakup CCTV dengan sensor gerak, perlindungan perimeter, racking, sistem deteksi dan sprinkler kebakaran, serta penggunaan wrapping palet yang dapat digunakan ulang untuk mendukung penyimpanan tingkat tinggi yang aman.

Solusi Pergudangan Terintegrasi di Bac Ninh Tingkatkan Konektivitas Lintas Batas dan Penanganan Kargo Bernilai Tinggi

Selain peningkatan kapasitas fisik, DHL juga memperluas Integrated Warehousing Solutions (IWS) untuk melengkapi jaringan CFS dan menawarkan layanan yang disesuaikan demi mengoptimalkan operasi pelanggan. Berlokasi strategis di Provinsi Bac Ninh, fasilitas seluas 3.000 meter persegi ini menyediakan solusi non-bonded yang fleksibel dengan area khusus kargo bernilai tinggi dan lisensi operasional lengkap sesuai regulasi lokal. Konektivitas lokasi ini—berjarak strategis dari Hanoi, Bandara Internasional Noi Bai, pelabuhan Hai Phong dan Cai Lan, serta perbatasan Vietnam–Tiongkok di Huu Nghi—mendukung arus inbound dan outbound serta distribusi domestik dan regional yang lebih gesit.

Proses matang untuk angkutan udara dan laut, penyimpanan inbound dan outbound, serta layanan bernilai tambah seperti pelabelan, kitting, pengepakan dan re-packing, dipadukan dengan opsi di terminal kargo off-airport yang dapat menyederhanakan prosedur, mempercepat penyelesaian bea cukai, dan memberikan manfaat waktu serta biaya yang nyata. Lokasi ini memenuhi standar keamanan tertinggi, termasuk sertifikasi tingkat tertinggi TAPA (FSR-Level A dan TSR-Level I), dengan sistem keamanan berbasis sensor gerak untuk kargo bernilai tinggi, deteksi intrusi, UPS dan generator cadangan otomatis, serta perlindungan kebakaran yang kuat.

Praktik Keberlanjutan yang Terintegrasi dalam Operasi

Peningkatan ini hadir bersamaan dengan pencapaian penting dalam keberlanjutan. DHL Global Forwarding Vietnam telah meraih sertifikasi Leaf 4 Shipper di bawah Program Pelabelan dan Sertifikasi GFA, yang mengakui kemajuan perusahaan dalam menerapkan praktik angkutan berkelanjutan. Sertifikasi ini menjadi bukti visi DHL sebagai Green Logistics of Choice—yang dituangkan dalam Strategy 2030—menghubungkan kualitas operasional dengan dekarbonisasi di seluruh portofolio angkutan dan pergudangan perusahaan.

Keterangan Foto: Container Freight Station DHL Global Forwarding di Ho Chi Minh

DHL – Perusahaan Logistik untuk Dunia

DHL adalah merek global terkemuka di industri logistik. Divisi-divisi DHL menawarkan portofolio layanan logistik yang tiada tanding, mulai dari pengiriman paket nasional dan internasional, pengiriman dan pemenuhan e‑commerce, ekspres internasional, transportasi darat, udara, dan laut, hingga manajemen rantai pasok industri. Dengan sekitar 400.000 karyawan di lebih dari 220 negara dan wilayah di seluruh dunia, DHL menghubungkan orang dan bisnis secara aman dan andal, memungkinkan aliran perdagangan global yang berkelanjutan. Dengan solusi khusus untuk pasar dan industri yang sedang berkembang, termasuk teknologi, ilmu hayati dan kesehatan, rekayasa, manufaktur & energi, otomotif dan mobilitas, serta ritel, DHL menempati posisi yang jelas sebagai “Perusahaan Logistik untuk Dunia.”

DHL adalah bagian dari DHL Group. Grup ini mencatatkan pendapatan sekitar 84,2 miliar euro pada tahun 2024. Dengan praktik bisnis yang berkelanjutan serta komitmen terhadap masyarakat dan lingkungan, Grup ini memberikan kontribusi positif bagi dunia. DHL Group menargetkan tercapainya logistik dengan emisi nol bersih (net-zero) pada tahun 2050.